Close
Close

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalur Menuju Pertambangan Ilegal Gunung Botak


Waelata, www.suaraburuselatan.com
Hujan deras yang menguyur areal pertambangan di Desa Wamsait, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru, membuat sejumlah jalur di lokasi Pertambangan Emas ilegal Gunung Botak ikut terendam.
Pantauan media ini, hujan deras yang menguyur Namlea sejak Jumat (19/6) lalu hingga Senin (22) siang, tak terkecuali di lokasi Gunung Botak, membuat ratusan Kepala Keluarga (KK) di jalur A, jalur E dan jalur H hingga ke Anhoni ikut terendam banjir.
Nampak air sekitar 1 meter membanjiri lokasi di Desa Wansait, nampak sejumlah fasilitas pendidikan turut terendam baik sekolah, mushola tak luput dari genangan air. Akibat tingginya curah hujan membuat aktivitas tambang emas ilegal tersebut sempat sedikit meredup.
Kendati rumah mereka terendam air akibat banyaknya curah hujan, tak membuat banyak penambang ini yang mengunggsi, mereka banyak yang tetap memilih tinggal di rumah, bertahan dan mempertahankan harta bendanya, sembari menunggu genangan air surut.
Namun, hal tersebut tak berlangsung lama, saat hujan kurang deras, para penambang, pengojek maupun kijang (Buruh-red) kembali berjuang mengais rezeki yang sempat tertunda.
"Kami sudah terbiasa dengan kondisi ini (banjir). Hal ini bukan yang pertama kali terjadi, ya sekalipun rumah kami terendam, kami jarang mengunggsi, kami tetap bertahan hidup dengan kondisi rumah digenanggi air" kata Mira, salah satu warga setempat, saat di konfitmasi media ini.
Menurutnya, setiap ada bajir melanda Desa Wamsait, para korban banjir tak mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah setempat. Tidak tahu alasannya apa, hingga mereka tak pernah tersentuh uluran tangan pemerintah, padahal Mira tak memungkiri, bila korban banjir kerap kali mengharapkan datangnya bantuan.
"Kami berharap agar Pemerintah Kabupaten Buru dapat juga memberikan bantuan kepada kami para korban banjir," ujar Mira dengan wajah penuh harap, sembari berbenah rumahnya yang hingga kini airnya belum surut semuanya.
Dari kondisi yang ada tersebut, pihaknya takut apabila terjadi lagi hujan semalaman atau dalam dua hari berturut-turut, maka dapat memperburuk kondisi mereka. (SBS-03)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post