Namrole, SBS.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan
Olahraga (Kadispora) Kabupaten Buru
Selatan (Bursel), Natanel Solissa menyebut,
upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bursel untuk meningkatkan mutu
tenaga pendidik akhirnya berbuah manis.
Tahun 2016
merupakan tahun terakhir kerja sama Pemkab Bursel dengan Unpatti Ambon untuk
meningkatkan mutu tenaga pendidik
yaitu mensarjanakan para guru di Kabupaten yang berusia
tujuh tahun ini. Dimana, sebanyak
95 persen guru telah menyelesaikan Strata Satu (S1).
"Kami telah meminta data riil jumlah guru yang telah mengikuti program S1 itu kepada Profesor Ali
Awang, namun hingga kini belum juga mengantongginya, sehingga untuk jumlah
keseluruhan tenaga guru yang telah selesai mengikuti program S1 ini belum ada,"ujar Buce sapaan akrabnya kepada
wartawan, Selasa (17/5) di Kantor Bupati Bursel.
Meski demikian, orang nomor satu di
Dikpora Bursel ini mengaku, sejak
kerja sama ini dilaksanakan diprediksi, 95 persen guru
yang telah menyelesaikan S1nya.
“Kalau saya hitung-hitung, dari jumlah guru di Bursel, sekitar 30 guru yang hingga berakhirnya program kerja sama ini, masih
belum dapat menyelesaikan studi S1nya,” kata Solissa.
Tetapi kemarin, lanjutnya,
telah ada kerja sama Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
dengan Universitas Terbuka (UT), untuk overmasi guru. Dimana, sisa sekitar 30
guru ini telah mengikuti studi S1 di UT Leksula.
Natanel mengaku, kendati guru sudah harus
berpendidikan terakhir S1 agar dapat dipakai menjadi guru, namun pihaknya masih
akan mempertimbangkan apakah tenaga tersebut masih dapat dipertahankan sebagai
guru ataukah bila persyaratan semakin ketat maka akan ditinjau kembali. (SBS-02)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!