Close
Close

160 KK di Fena Fafan Mulai Terima Distribusi Bantuan Perumahan

( Kader Tuasamu )
Namrole, SBS.
Sebanyak 160 Kepala Keluarga (KK) pada enam desa di Kecamatan Fena Fafan mulai mendapatkan bantuan perumahan berupa barang yang sudah mulai didistribusikan ke desa-desa tersebut.
Hal itu diungkapkan Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setda  Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Kader Tuasamu kepada wartawan Suara Buru Selatan di ruang kerjanya, Kamis (30/6).

Bahan-bahan bantuan perumahan telah didistribusikan sejak beberapa hari lalu dengan menggunakan KM. Tanjung Kabat dari Ambon, ada tiga truk. Memang karena barang banyak. Memang satu tahap saja, tetapi karena barang banyak sehingga proses distribusinya harus dilakukan beberapa kali,” kata Tuasamu.
Mantan Sekretaris Bappeda dan Litbang Kabupaten Bursel ini mengaku bahwa hingga saat ini salah satu fasilitatornya sementara berada di Kecamatan Fena Fafan guna memastikan proses pendistribusian barang-barang tersebut.
“Saya punya fasilitator ada di lapangan dan belum kembali,” bebernya.
Dijelaskan, bantuan perumahan tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bursel Tahun 2016 senilai Rp. 2 miliar.
“Sumber anggarannya dari APBD sebesar Rp. 2 miliar. Tetapi memang, tahun lalu itu dia masuk di belanja tidak langsung sehingga dia tidak dikenakan pajak karena masuk di Bansos. Tetapi, tahun ini dia masuk di belanja langsung jadi dia dikenakan pajak. Jadi, tahun kemarin itukan 1 unit rumah dapat barang seharga Rp. 10 juta, tahun ini dia meningkat menjadi 1 unit Rp. 12 juta, dipotong pajak sehingga tersisa Rp. 11 juta lebih dalam bentuk barang,” urainya.
Dimana, lanjutnya, bantuan tersebut tidak tersebar pada semua desa di Kecamatan termuda di Kabupaten Bursel itu, tetapi hanya tersebar pada enam desa saja.
“Jadi, bantuan perumahan itu hanya dikhususkan untuk enam desa saja. Desa yang lain belum,” ungkap Tuasamu.
Menurutnya, kondisi cuaca di Kabupatn Bursel belakangan ini mulai agak kurang bersahabat, sehingga pihaknya mengupayakan agar seluruh barang dapat didistribusikan sebelum musim penghujan yang lebih ekstrim.

“Jadi, sudah jalan. Kami upayakan agar semua selesai dalam bulan Juli. Sebab, kita menyesuaikan dengan kondisi cuaca,” tuturnya. (SBS-02)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post