Wakil Bupati Kabupaten Buru Selatan
(Bursel), Buce Ayub Seleky memastikan bahwa pada kegiatan
Wonderfull Sail III Indonesia yang akan
berlangsung bulan September
2016 nanti, Kabupaten Bursel akan disinggahi
oleh 37 Kapal wisatawan
mancanegara yang ikut dalam rally kapal layar
internasional itu.
"Kita akan mendapatkan kurang
lebih 37 kapal yang nanti dalam Wonderfull Sail III Indonesiaitu akan
singgah di Namrole seperti tahun kemarin," kata Seleky kepada wartawan di
ruang kerjanya, Senin (11/7).
Menurut Seleky, jumlah kapal yang
akan menyinggahi Kabupaten Bursel memang agak menurun dari kegiatan sebelumnya Tahun 2015 lalu, sebab kondisi keamanan di sejumlah
negara turut "Kalau kemarin itu, tidak salah ada 48 buah kapal.
Tetapi tahun ini hanya 37 kapal karena adanya
gangguan-gangguan keamanan
seperti di Filipina dan beberapa daerah lainnya sehingga berdampak pada turunnya jumlah kapal yang akan mengikuti kegiatan Wonderfull
Sail III Indonesia. Jadi, masalah keamanan menjadi pemicuh turunnya minat
para wisatawan," cetusnya. Seleky menjelaskan, dalam rangka
pelaksanaan kegiatan bertaraf internasional itu, dirinya
telah diundang secara langsung ke Australia pekan lalu guna membicarakannya
secara baik. Dimana, pada pekan lalu, dirinya bersama Kepala Dinas
Kebudayaan dan Parawisata Kabupaten Bursel Amelia Solissa telah bertolak
dan membicarakan kegiatan itu di Australia.
"Bursel menjadi salah satu
wilayah yang dipromosikan dan ditetapkan oleh pihak agent yang telah melakukan komunikasi dengan para pelaut-pelaut dari Australia itu sehingga
kemarin, atas undangan mereka kami menghadirinya di Australia
untuk membicarakan hal itu pada tingkat pemerintahan. Dengan demikian telah
ada persetujuan dari mereka untuk Bursel menjadi salah satu
titik singgah, selain Kota Tual dan kalau tidak salah Kabupaten
MBD," ungkapnya. Dimana, ketika diundang ke Australia
itu, pihaknya tidak sendiri, tetapi juga pimpinan daerah lainnya
pun turut diundang, seperti Bupati Kabupaten Kayoang (Provinsi
Kalimantan Barat) yang turut diundang secara bersama-sama. Dimana, untuk mensukseskan kegiatan
itu, pihaknya telah memerintahkan kepada pihak Dinas Kebudayaan
dan Parawisata Kabupaten Bursel guna mempersiapkannya secara baik
sehingga dapat memberikan kepuasan bagi para wisatawan yang akan
menyinggahi Kabupaten Bursel.
"Terkait dengan
kesiapan-kesiapan, maka Dinas Kebudayaan dan Parawisata diberikan tugas untuk mempersiapkannya, baik dana dan berbagai kebutuhan lainnya secara baik. Dimana,
berbagai kekurangan-kekurangan pada kegiatan sebelumnya seperti
guide akan kita evaluasi semua setelah nanti ada panitia yang dibentuk dan
akan dilakukan rapat untuk mengevaluasi itu. Jadi, pemerintah daerah
akan benar-benar mempersiapkan itu dan segala kekurangan-kekurangan
yang ditemui selama ini akan dievaluasi untuk diperbaiki,"
terangnya.
Selain itu, Seleky pun mengharapkan
dukungan dari berbagai media guna
mensukseskan kegiatan ini.
Sebab, tanpa dukungan dari media, maka kegiatan internasional ini
tidak akan terpublikasi ke dunia internasional, termasuk
bagaimana mempromosikan Kabupaten berjuluk Bumi Fuka Bipolo ini.
"Sebetulnya media ini menjadi
sesuatu yang penting bagi Bursel karena dengan kegiatan ini telah
terjadi komunikasi dan interaksi antara kita dengan dunia internasional
sehingga untuk mempromosikan destinasi budaya dan parawisata Bursel itu
betul-betul dapat tercover disitu," katanya.
Selain itu, dirinya pun menghimbau
seluruh masyarakat di Bumi Fuka
Bipolo untuk turut mendukung
terlaksananya kegiatan dimaksud. "Tetapi hal yang penting ialah,
kita sebagai orang daerah sebagai tempat singgah, harus pula
mempersiapkan diri sebaik-baiknya sehingga apa yang menjadi harapan dari para
wisatawan itu untuk ditemukan dalam kegiatan itu akan betul-betul
membahagiakan mereka," pinta Wakil Bupati Bursel dua periode itu. (SBS-2)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!