Menjadi pegawai negeri sipil (PNS)
adalah impian banyak orang. Berbeda dengan 4 dokter Pegawai Tidak Tetap (PTT)
di Kabupaten Buru Selatan (Bursel), yang enggan diangkat menjadi PNS.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan
Diklat Kabupaten Bursel, AM Laitupa kepada Suara
Buru Selatan di ruang kerjanya kemarin mengaku bahwa beberapa waktu lalu
ada program khusus pengangkatan dokter dan perawat kontrak pusat sebagai PNS,
tetapi program tersebut hanya diikuti oleh 13 perawat PTT asal Bursel lantaran
4 dokter PTT enggan untuk mengikuti tes tersebut.
“Ada program khusus dokter dan
perawat kontrak pusat diangkat jadi PNS dan beberapa waktu yang lalu sudah
mereka laksanakan tes di LPMP Provinsi Maluku. Perawat PTT yang mengikuti tes
ada 13 orang. Sedangkan, Dokter PTT kita ada 4 orang, tetapi mereka (dokter-red)
tidak mau diangkat menjadi PNS sehingga mereka tidak mengikuti tes,” kata
Laitupa.
Ditanya, apa yang menjadi alasan
para dokter itu enggan jadi PNS, Laitupa menduga karena alasan gaji yang
terlalu kecil bila menjadi PNS.
“Alasannya mungkin dari segi
pendapatan, sebaab kalau PNSkan gajinya kecil. Sedangka kalau PTT gajinya lebih
besar sehingga mereka lebih memilih sebagai PTT,” ujarnya.
Padahal, apabila ada berapa pun
dokter PTT di Bumi Fuka Bipolo, maka mereka bisa mengikuti proses tes untuk
diangkat menjadi PNS.
“Sebenarnya berapa pun dokter PTT
disini, bisa diangkat jadi PNS. Tetapi, kebetulan kita disini hanya ada 4 PTT,
tetapi setelah kita gulirkan rencana itu ternyata mereka tidak setujui dan
mereka tidak mau ikut tes,” cetusnya.
Terkait masalah itu, maka pihaknya
berharap 4 orang dokter jebolan beasiswa Pemerintah Kabupaten Bursel yang
sementara berproses di Rumah Sakit Umum (RSU) Haulussy Ambon akan segera
kembali ke Bursel untuk mengabdi bagi daerah ini.
“Yang pertama kita kejar kita punya
beasiswa kedokteran yang kita biayai. Dimana, sampai saat ini kita sudah punya
4 orang yang sementara berproses di RSU Haulussy Ambon selama 1 Tahun dan
setelah itu mereka akan kembali ke Bursel dan tinggal menunggu pengangkatan,”
tuturnya. (SBS-01)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!