Close
Close

Ribuan Pegawai Bursel Bersihkan Namrole

Namrole, SBS.
Ribuan pegawai lingkup pemerintah Kabupaten Buru Selatan (Bursel) turun ke jalan-jalan Kota Namrole guna melakukan kerja bahkti pembersihan di Ibu Kota Kabupaten Bursel.
Kerja bahkti itu dilakukan oleh para pegawai sesuai lokasi kerja bahkti yang telah ditentukan bagi masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) setelah dibaca oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Diklat Kabupaten Bursel, AM Laitupa.
Untuk areal Pelabuhan Namrole hingga Kantor BRI Namrole, dipercayakan kepada para pegawai dari Kantor Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Bursel, Dinas Kebudaaan dan Parawisata Kabupaten Bursel, Kantor Tata Kota Kabupaten Bursel, Kantor Satpol PP Kabupaten Bursel, Kantor Aset Daerah Kabupaten Bursel, Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Bursel, Bappeda dan Litbang Kabupaten Bursel serta Bagian Humas Setda Kabupaten Bursel.
Sedangkan untuk areal Kantor BRI Namrole hingga Pendopo Bupati baru, dipercayakan kepada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bursel, Dinas Kehutanan Kabupaten Bursel, Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bursel, Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Keluarga Berencana dan Pemerintahan Desa Kabupaten Bursel, Dinas EDSM Kabupaten Bursel, Dinas Kependudukan dan Capil Kabupaten Bursel, Inspektorat Kabupaten Bursel, Badan Penenamanan Modal Daerah dan Pelayanan Perizinan Kabupaten Bursel serta Sekretariat DPRD Kabupaten Bursel.
Berikutnya, untuk areal Desa Fatmite, Desa Lektama dan Dusun Waetina dipercayakan kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bursel, Dinas Perhubungan Kabupaten Bursel, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bursel, Dinas Informasi dan Komunikasi Kabupaten Bursel, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bursel, Dinas Pendapatan Kabupaten Bursel, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bursel, Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Kabupaten Bursel serta Dinas Kesehatan Kabupaten Bursel.
Sementara untuk areal Kantor Desa Elfule hingga depan SD Inpress Labuang dipercayakan kepada Bagian Umum dan Kerumahtanggaan Setda Kabupaten Bursel, Bagian Hukum Setda Kabupaten Bursel, Kesbangpol Kabupaten Bursel, Bagian Pemerintahan Setda Kabupaten Bursel, Bagian Kesra Setda Kabupaten Bursel, BKD dan Diklat Kabupaten Bursel, Bagian Ortala Setda Kabupaten Bursel, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bursel, Dinas Pertanian Kabupaten Bursel, RSU Namrole serta Kantor Kecamatan Namrole.
Selain itu, di Kantor Kecamatan lain diluar Kota Namrole pun ditugaskan untuk melakukan kerja bahkti di lingkungan kerja masing-masing.
Menurut Laitupa, dalam sebulan telah dijadwalkan bhwa pada hari Jumat pertama hingga Jumat ketiga akan dilaksanakan apel pagi bersama dan dilanjutkan dengan kegiatan enam bersama, sedangkan pada hari Jumat minggu terakhir bulan berjalan telah dijadwalkan untuk dilaksanakan kerja bahkti massal.
“Tetapi hari ini, Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati menginginkan, walaupun bukan Jumat terakhir bulan berjalan, tetapi kita mulai dengan kegiatan bahkti, turun ke masyarakat, turun ke desa-desa untuk melaksanakan bahkti. Dengan demikian, hari ini kita turun dengan kaki kosong, tangan kosong,” kata Laitupa.
Sebab, kendati akan melaksanakan kerja bahkti, tetapi tidak terlihat seorang pegawai pun yang membawa peralatan untuk kerja bahkti.
“Tapi, bulan depan, ketika kita turun ke lapangan lagi kita sudah harus turun dengan menggunakan alat. Jadi perempuan itu bawa sapu dan alat-alat lain yang bisa digunakan untuk pembersihan, yang laki-laki itu bisa bawa skop, pacul dan peralatan lain. Sebab, kita bersih-bersih di lingkungan itu harus bawa alatnya, bukan dengan tangan kosong lalu kita datang santai, tidak. Jadi, kita mulai di bulan depan, datang apel begini langsung bawa alat,” tegas Laitupa.
Karena tidak membawa peralatan, Laitupa pun kemudian mengarahkan para pegawai untuk turun ke lokasi sesuai yang telah ditentukan untuk melakukan kerja bahkti.
“Setelah pembagian lokasi, yang bersangkutan silahkan jalan, mau kesana mau manganga atau mau mengapa dan mengapa terserah. Tapi, absen kehadiran tetap kita tagih,” paparnya.
Dari pantauan Suara Buru Selatan pada lokasi-lokasi kerja bahkti yang ditentukan, memang ada banyak pegawai yang dengan penuh semangat melaksanakan kerja bahkti walau tak memiliki peralatan kerja.
Tetapi, tak kalah banyak pula pegawai yang hanya menonton rekan-rekan mereka dengan santai tanpa melakukan kerja bahkti sebagaimana telah diintruksikan dalam kegiatan apel pagi.
“Ibu-ibu ini kerja di warung atau di rumah. Datang kalau tidak kerja, pulang saja,” kata Kasat Pol PP Kabupaten Bursel Asnawai Gay dengan kesal kepada puluhan pegawai perempuan yang terlihat berdiri santai menonton rekan-rekan mereka melakukan kerja bahkti.

Parahnya lagi, dari pantauan media ini, banyak pula pegawai yang tak turun ke lokasi kerja bahkti, tetapi usai melakukan apel mereka pun langsung kembali ke kantor masing-masing maupun memilih pulang ke rumah. (SBS-01)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post