Close
Close

PPP Gerbong Masruddin Solissa Cs Dihadang Tak Boleh Cairkan Dana Hibah Parpol


Namrole, SBS.
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bursel versi M. Romahurmusiy yang dipimpin Masruddin Solissa telah menyampaikan Proposal Usulan Pencairan Danah Hibah Pemkab Bursel kepada PPP untuk segera dicairkan sejak beberapa waktu lalu.
Tetapi, Masruddin dan gerbongnya masih dicegat oleh DPC PPP Kabupaten Bursel versi Djan Faridz yang dipimpin oleh Gafur Solissa. Akibatnya, danah hibah sebesar Rp. 60 jutaan itu pun hingga kini tak bisa dicairkan.

Gafur kepada wartawan di ruang kerja Plt Sekda Bursel, Bernadus Waemesse usai menyerahkan sejumlah dokumen PPP versi Djan Faridz mengaku telah berkoordinasi dengan pihak Kesbangpol Kabupaten Bursel yang dipimpin oleh Naim Loilatu maupun Plt Sekda Kabupatn Bursel, Bernadus Waemesse untuk mencegat proses pencairan dana tersebut oleh pihak Masruddin.
“Iya, kami sendiri tidak berani untuk mencairkan dana tersebut. Kami sudah sampaikan kepada Kepala Kesbangpol kalau berani kasih jalan untuk cair, berarti yang jelas kita akan berproses hingga pengadilan,” tegas Gafur.

Pria yang digadang-gadang sejak lama bakal menggantikan Masruddin di DPRD Kabupaten Bursel ini pun mengancam bahwa jika dana tersebut tetap dicairkan, maka pihak-pihak terkait akan mengalami kesusahan di ranah hukum.
“Ada sekitar Rp. 60 juta lebih dan jangan karena anggaran ini lalu biking susah,” papar Gafur.
Sementara itu, Waemesse kepada Gafur di hadapan wartawan mengaku bahwa pihaknya telah melaporkan terkait dengan kisruh PPP termasuk proses pencairan anggaran tersebut ke Bupati, Tagop Sudarsono Soulissa.

“Saya tadi sudah disposisi kepada Bupati untuk minta arahan, sebab kebijakan ada di Bupati,” terang Waemesse.
Mantan Sekretaris DPRD Kabupaten Bursel ini mengaku kepada wartawan bahwa pihaknya tidak akan meloloskan proses pencairan dana hibah bagi PPP tersebut tanpa restu dari Bupati.
“Mereka (Masruddin-red) sudah ajukan proposal, tetapi saya suruh pending dan tunggu sampai Pak Bupati datang karena ini terkait dengan pertanggung jawaban, sebab ini uangkan. Apalagi ada keberatan juga dari salah satu pihak (Gafur-red).

Waemesse menegaskan, jika kisruh PPP yang terjadi pada aras DPP hingga DPC Kabupaten Bursel tak bisa diselesaikan, maka pihaknya bisa saja tidak mencairkan anggaran tersebut kepada PPP kedua belah pihak. “Dari pada mereka kepala sakit, tidak usah cair dua-dua,” tegasnya. (SBS-02)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post