Close
Close

Festival Pesona Bupolo Meriahkan Puncak HUT ke-17 Kabupaten Buru

Namlea, SBS
Bila dibandingkan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Buru pada tahun-tahun sebelumnya, kali ini peringatan (HUT) ke-17 Kabupaten Buru terlihat sangat meriah.
Pasalnya, Pemerintah Buru telah mendesain dalam bentuk format kegiatan yang berbeda, yakni di desain dalam sebuah event Festival Pesona Budaya Bupolo 2016. Melalui event tersebut berbagai pertunjukanpun budaya pun ditampilkan oleh masyarakat.

"Perayaan HUT ke 17 tahun ini kita selenggarakan dengan format yang berbeda di banding tahun sebelumnya, yakni kami desain dalam sebuah event Festival Pesona Bupolo," kata Bupati Buru, Ramly Umasugi, saat merayakan acara puncak HUT ke-17 di Lapangan Pattimura Namlea, Rabu (12/10) pukul 10.30 WIT.

Dalam pelaksanasn puncak perayaan HUT ke-17 Kabupaten Buru tersebut, turut hadir Staf Ahli Gubernur Maluku Bidang Pembangunan, Moh. Zidik Sangadji. Kasubdit Eko Wisata Kementrian Pariwisata RI, Eksan serta para petinggi TNi/Polri lingkup Kabupaten Buru.

Dalam pelaksanasn acara tersebut terlihat berjalan dengan lancar dan penuh antusias masyarakat. Perayaan diawali dengan masuknya Bupati Buru ke Lapangan Pattimura Namlea, diiringi pertunjukan dari Marchine Band Kayu Putih.

Selain itu, rombongan bupati di jemput dengan tarian khas Cakalele oleh dua orang pemuda Buru, dengan mengenakan pakaian adat serta dilengkapi tombak dan parang, khas Bupolo. Selain itu, tarian budaya sawat bolifal dengan 300 penari dari siswa siswi pelajar se-Kabupaten Buru pun turut ditampilkan.

Dalam sambutanya, Umasugi menjelaskan
bahwa perayaan HUT kali ini berbeda dengan perayaan tahun-tahun sebelumnya, karena pada kali ini turut dilaksanakan event Festival Pesona Bupolo, lantaran oleh Kementerian Pariwisata RI telah ditetapkan sebagai event tahunan untuk dilaksanakan di Provinsi Maluku.
"Kami jemput mement ini, sehingga ada perbedaan pada HUT 2016 kali ini", akui Umasugi.


Dirinya menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan karena sesungguhnya sektor pariwisata juga dapat menjadi multiplayer effect dan dapat berkontribusi untuk meningkatkan kesejahtraan masyarakat di Bumi Bupolo. Apalagi, Bupolo merupakan daerah yang kaya akan budaya dan wisata sehingga perlu dikembangkan guna mendongkrak kesejahtraan masyarakat Bupolo. (SBS-RS)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post