Tagop Yakini Bursel Jadi Tuan Rumah MTQ Terbaik

Namrole, SBS  

Bupati Buru Selatan (Bursel), Tagop Sudarsono Soulissa mengaku yakin Kabupaten Bursel akan menjadi tuan rumah terbaik dari seluruh pelaksanaan kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) selama ini.

Keyakinan Tagop itu disampaikannya kepada wartawan dalam acara press conference kesiapan MTQ XXVII Tingkat Provinsi Maluku yang dilaksanakan di ruang Pers Kantor Bupati Bursel baru, Jumat (28/4) sore.

“Saya yakin bahwa Bursel akan menjadi tuan rumah yang paling baik dan menjadi kenangan yang terindah bagi semua teman-teman peserta di Maluku dan kenangan itu susah untuk dilupakanlah, itu pasti,” kata Tagop yakin ketika didampingi oleh Wakil Bupati Bursel Buce Ayub Seleky, Ketua DPRD Bursel Arkilaus Solissa, Sekda Bursel Syahroel Pawa dan Kandepag Bursel Usman Bachta.

Tagop pun yakin bahwa pelaksanaan MTQ Maluku di Kabupaten Bursel akan berakhir dengan tiga kesuksesan.

“Beta yakin dengan kesiapan yang katong lakukan, katong ingin menghasilkan beberapa sukses, yakni sukses penyelenggaraan, sukses administrasi dan sukses prestasi,” ujarnya.

Sementara dalam sambutannya ketika menerima para kontingen di ruang Aula Kantor Bupati Bursel, Jumat (28/40 sore, Tagop pun menjanjikan bahwa para kontingen dari berbagai kabupaten di Maluku akan menikmati pembukaan MTQ paling meriah pada Minggu (30/4) malam nanti.

“Hari ini saya ingin tunjukkan kepada masyarakat di Maluku, terutama para kafilah dan para pimpinan kontingen bahwa pembukaan MTQ Tingkat Provinsi Maluku sangat meriah akan ada di Kabupaten Bursel,” janji Tagop.

Di hadapan para kontingen, Tagop menceritakan bahwa ketika Kabupaten Bursel sebagai kabupaten termuda di Maluku ditunjuk sebagai tuan rumah MTQ XXVII Provinsi Maluu dalam rapat LPTQ saat pelaksanaan MTQ XXVI di Kabupaten Bursel Tahun 2015 lalu, pihaknya pun menyambutnya dengan sangat positif dan penuh semangat.

“Ketika Bursel ditunjuk sebagai tuan rumah, kami sangat merespon positif hal itu. Sebab, dengan begitu kami bisa menunjukkan bahwa sebagai Kabupaten baru, Bursel pun mampu menjadi tuan rumah yang baik dalam penyelenggaraan event-event di Maluku,” ujarnya.

Selain itu, dalam hal pelayanan kedepan, kendati akan mengupayakan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para kafilah, Tagop pun mengaku bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna kecuali kesempurnaan Tuhan semata.

Olehnya itu, jika ada berbagai kekurangan yang didapati oleh para kafilah, maka pihaknya berharap agar bisa segera diinformasikan kepada setiap penanggung jawab kontingen yang telah ditugaskan panitia untuk meresponi setiap kebutuhan para kafilah tersebut.

Sebab, lanjut Tagop, jika ada kekurangan dan tak segera ditanggapi atau diresponi secara baik oleh penanggung jawab kontingen yang ditugaskan panitia, maka selaku Bupati Bursel dirinya akan menindak tegas pimpinan SKPD terkait yang ditugaskan sebagai penanggung jawab.

Sementara ketika memberikan keterangan dalam konfrensi pres, Tagop pun mengaku sebagai kepala daerah pihaknya tidak memiliki target yang muluk-muluk, sebab bagi pihaknya, masuk pada tiga besar raihan juara saja sudah sangat memuaskan bagi pihaknya.

“Kita targetkan ada di tiga besar, katong tidak muluk-muluklah. Kalau bisa juara umum ya juara umum, tapi tidak muluk-muluklah kita targetkan tiga besar. Katong seng perlu target yang besar, tetapi yang jelas ada peningkatan prestasi,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Bursel Arkilaus Solissa dalam arahannya ketika menerima secara resmi para kontingen MTQ di ruang aula Kantor Bupati Bursel, Jumat (28/4) mengatakan pihaknya sangat mengharapkan agar pelaksanaan MTQ ini dapat berjalan sukses, baik itu sukses pelaksanaan, sukses administrasi dan sukses prestasi.

Selain itu, dirinya pun memberikan dukungan kepada seluruh kafilah untuk meraih prestasi terbaik dan mengajak semua untuk mengikat tali silaturahmi yang baik, sebab tujuan pelaksanaan MTQ ini bukan saja untuk mencapai prestasi, tetapi yang paling utama adalah meningkatkan ukhuwa islamiah.

Sedangkan, Pimpinan Kontingen Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) Sagaf Kelerey yang mewakili seluruh kontingen dalam laporannya melaporkan bahwa kafila dari Kota Ambon yang telah ada di Namrole, Kabupaten Bursel sebanyak 36 orang peserta, official sebanyak 24 orang dan pejabat daerah sebanyak 2 orang sehingga total kontingen Kota Ambon berjumlah 62 orang.

Untuk Kabupaten Maluku Tengah, peserta sebanyak 35 orang, official sebanyak 40 orang dan pejabat daerah sebanyak 3 orang sehingga total kontingen Kabupaten Maluku Tengah berjumlah 78 orang.

Berikutnya, untuk kontingen Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dengan 41 orang peserta, 61 orang official dan pejabat daerah sebanyak 47 orang sehingga total kontingen Kabupaten SBB sebanyak 149 orang.

Sedangkan, kontingen Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) dengan peserta sebanyak 33 orang, official sebanyak 43 orang dan pejabat daerah sebanyak 4 orang sehingga total kafilah Kabupaten SBT sebanyak 80 orang.

Kabupaten Buru dengan peserta sebanyak 28 orang, official 38 orang dan pejabat daerah sebanyak 12 orang sehingga total kafilah dari Kabupaten Buru sebanyak 78 orang.

Selain itu, kontingen Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dengan peserta sebanyak 34 orang, official sebanyak 47 orang dan pejabat daerah sebanyak 5 orang sehingga total untuk kafilah Kabupaten Malra sebanyak 86 orang.

Lanjutnya lagi, kontingen dari Kota Tual dengan peserta sebanyak 32 orang, official sebanyak 12 orang dan pejabat daerah sebanyak 8 orang sehingga total kontingen Kota Tual adalah 52 oran dan Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) dengan peserta sebanyak 39 orang, official sebanyak 3 orang dan pejabat daerah sebanyak 3 orang sehingga total kontingen Kabupaten MTB sebanyak 45 orang.

Katanya, kontingen Kabupaten Kepulauan Aru dengan peserta sebanyak 27 orang, official sebanyak 46 orang dan pejabat daerah sebanyak 7 orang sehingga total kontingen Kabupaten Kepulauan Aru sebanyak 80 orang. Sementara kontingen Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) hanya mengutus sebanyak 10 orang peninjau saja.

“Untuk Kabupaten Kabupaten Buru Selatan (Bursel) sebagai tuan ruamh mengikut sertakan peserta terbanyak yakni 54 orang, official sebanyak 46 orang sehingga total kontingen Kabupaten Bursel sebanyak 100 orang,” urainya.

Jadi, tambahnya, total keseluruhan peserta dan official serta pejabat yang mengikui kegiatan MTQ tingkat Provinsi Maluku ke XXVII di Kabupaten Bursel adalah 820 orang. (SBS-01)