Close
Close

Sekda : Mesin Rusak Karena Kesalahan PLN Namrole

Namrole, SB
Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Syahroel Pawa mengatakan, gangguan mesin PLN Namrole karena kemasukan uap air sehingga menyebabkan mesin rusak merupakan kesalahan pihak PLN sendiri.

Hal itu disampaikan Pawa kepada wartawan di Kantor Bupati, Senin (17/7). Dalam Penjelasan Pawa ini merupakan keterkaitan terhadap persoalan pemadaman listrik dari PLN Namrole yang sering terjadi setiap harinya.

Diketahui, pemadaman listrik yang terjadi di Kota Namrole, Kabupaten Buru Selatan setiap hari, oleh Kapala Kantor Pelayanan PLN Namrole, Salahudin  mengatakan disebabkan faktor cuaca. Dimana, uap air laut sering masuk kedalam mesin.

Untuk mengantisipasi agar mesin tidak kemasukan uap air, pihak PLN meminta Pemda Bursel membantu membangun talut dan tembok setinggi 5 meter sebagai penahan uap air laut.

Menyikapi permintaan PLN itu, Pawa mengatakan kalau rencana pembangunan tembok sesuai permintaan pihak PLN Namrole sebenarnya sudah dianggarkan di APBN 2017 pada Balai Sungai.

“Sedang dalam proses tender dan pelelangan. Untuk pembangunan talut termasuk tembok untuk menahan abrasi pantai,” jelas Pawa.

Dijelaskan, lokasi bangunan gedung tempat mesin PLN itu sesuai perencanaan awalnya tidak berada di lokasi sekarang ini.

“Lokasi PLN itu awalnya ka bukan disitu, kalau mau diusut siapa yang salah, pihak PLN yang salah,” kata Pawa.

Pawa menambahkan, dari Pemda telah menyiapkan lahan yang sangat luas?dan direncanakan penempatan bangunan mesin PLN jauh dari bibir pantai.

“Dari pihak PLN sendiri yang memilih tempatnya dekat dengan pantai dengan alasan muda untuk penyaluran minyak (BBM),” jelas Pawa.

Padahal, lanjutnya, di kawasan PLN itu adalah kawasan ombak yang cukup kuat sehingga sulit bila dilakukan suplai BBM.

“Waktu pekerjaan bangunan mesin itu pihak PLN menebang pohon-pohon yang ada di tepi pantai, semuanya pohon ditebang habis,” ucapnya kesal.

Padahal, kata Pawa, pohon-pohon itu yang nantinya bisa melindungi abrasi pantai dan dapat menahan uap air laut.

Menurut Pawa, selama ini pihak Pemda telah membantu menyediakan lahan yang cukup luas. Selain itu juga, Pemda pun telah membuat jalan menuju PLN dan membantu menghibahkan satu buah mesin.?


''Mesin kita juga bantu, mesin baru, apa yang tidak kita bantu. Jadi kesalahan pada pihak PLN sendiri,” papar mantan kepala Bappeda Bursel ini. (SBS-01)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post