Close
Close

Hari ini Dinsos Bursel Salurkan PKH Kepada 2003 KPM

Namrole, SB
Direncanakan hari ini, Selasa (3/10), Dinas Sosial Kabupaten Buru Selatan (Bursel) bersama pihak Bank Mandiri akan menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada 2.003 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Penyaluran ini akan dilakukan secara simbolis berlangsung di Kantor Bupati.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas (Kadis) Sosial Kabupaten Bursel, Rivai Bantam kepada wartawan di Kantor Bupati usai mengikuti upacara peringati Hari Kesaktian Pancasila, Senin (2/10).

“Direncanakan besok (hari ini) pihak Bank Mandiri datang untuk menyalurkan bantuan PKH,” kata Bantam.

Lanjut Bantam, penyaluran akan dilakukan secara simbolis dan berlangsung di Kantor Bupati atau di Kantor Desa Waenono.

“Penyerahan secara simbolis oleh Bupati atau Wakil Bupati. Kalau tidak ada, maka akan diserahkan secara simbolis oleh Sekda Syharoel Pawa,” sebut Bantam.

Jelasnya, setelah penyerahan secara simbolis selanjutnya oleh pihak Bank Mandiri dibantu oleh tenaga pendamping dari Dinas Sosial membagikan PKH ke semua kecamatan yang ada di Kabupaten Bursel.

Dirincihkan, untuk Kecamatan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH sebanyak 203 KPM besar anggaran Rp. 61.454.239. PKH Kecamatan Waesama sebanyak 305 anggarannya Rp. 90.783.272.
KPM untuk Kecamatan Ambalau 391 keluarga, besar penyaluran PKH Rp.116.212.409. Untuk KPM di Kecamatan Leksula jumlah KPM 398 keluarga, jumlah anggaran Rp. 117.287.427.

KPM Kecamatan Kepala Madan 471 keluarga, jumlah anggaran Rp.141.729.060 dan Kecamatan Fena Fafan 235 KPM, Rp.72.337.469. Jumlah KPM pada 6 Kecamatan sebut Bantam, sebanyak 2.003 KPM PKH.

Sebelumnya diberitakan, Kadis Sosial Kabupaten Bursel, Rivai Bantam, meminta kepada Bank Mandiri untuk segera menyalurkan bantuan PKH di Kabupaten Bursel.

Permintaan dari Bantam ini disampaikannya kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (26/7). Dikatakan, ada sebanyak 2.003 penerima PKH di Bursel, dengan nilai anggaran sebesar Rp. 3 milyar lebih.

“Untuk penyaluran bantuan PKH itu dengan Bank Mandiri, dari Kementerian kerja-sama dengan Bank Mandiri untuk penyaluran,” sebutnya.

Jelasnya, namun di Kabupaten (red-Bursel) ini Bank Mandiri tidak ada. Sehingga pihaknya menyurati ke Kementerian melalui Korwil PKH yang ada di Provinsi dan diteruskan ke Kementerian, sampai saat ini belum tindak lanjut sesuai permintaan pihaknya dari Bank Mandiri ke BRI.

Setelah dikordinasikan ulang oleh Korwil Provinsi Maluku di Kementerian, maka itu ditegaskan untuk Bank Mandiri akan segera menyalurkan bantuan PKH.

“Karena itu sudah kontrak kerja, maka dalam sehari dua mereka (Bank Mandiri) sudah turun. Rencananya hari Sabtu kemarin, ditunda hari Senin ternyata juga seng ada. Lalu dong bilang tunggu sampai dong suda ada mungkin minggu depan,” jelas Bantam.

Diketahui, sebelumnya penyaluran bantuan PKH ini oleh pihak Kantor Pos pada tahun sebelumnya. Jelas Bantam, setelah dilakukan pelelangan di Kementerian, maka pihak Bank Mandiri yang mendapat penyaluran itu.

“Untuk penyaluran PKH di Provinsi Maluku oleh Bank Mandiri. Di provinsi lain dari bank-bank yang lain juga salah satunya Bank Negara,” ujarnya.

Dikatakan, penyaluran PKH di Bursel dua tahap, yaitu, triwulan pertama, kedua dan ketiga satu tahap, nanti triwulan keempat dilakukan sendiri.

Dana yang nantinya disalurkan, kata Bantam sekitar Rp. 3 milyar lebih yang nantinya disalurkan. Dari jumlah penerima manfaat sebanyak 2.003 KK yang penerima manfaat di Kabupaten Bursel.


“Ada beberapa kategori yang masuk dalam penerima PKH yakni, ibu hamil, anak sekolah SD/SMP/SMA, instabilitas dan lanjut usia,” rincinya. (SBS-06)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post