Namrole, SBS
Sebanyak 17
siswa dan tiga Guru pada SMK Negeri
Maritim Oki Lama, Kecamatan Namrole, Kabupaten Buru Selatan (Bursel) pada 2017
ini dipersiapkan mengikuti program Magang di
Surabaya untuk program Studi
Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI) dan Nautika Kapal Niaga (NKN) selama
beberapa minggu.
Hal tersebut
disampaikan Kepala SMK Negeri Maritim Oki Lama, Husen Limau saat kegiatan
pencanangan dan pemasangan tanda Pangkat dan Pet Taruna serta Taruni Kelas I,
II dan III di Desa Oki Lama, Sabtu (11/11).
Turut hadir pada
kesempatan itu, Sekda Kabupaten Bursel, Sahroel Pawa, Anggota DPRD dari Fraksi
PAN Taib Sowakil, Ismail Loilatu dari Fraksi Partai Demokrat, sejumlah pimpinan
SKPD, Camat Kecamatan Namrole Hamis Waiulung, tokoh nasyarakat dan undangan
lainnya.
Kepala SMK
Negeri Maritim Oki Lama, Husen Limau
menjelaskan, SMK Maritim Oki Lama memiliki beberapa prodi yang
menyiapkan siswanya menjadi tenaga handal dalam bidang kemaritiman. Prodi
tersebut adalah Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI) danNautika Kapal Niaga
(NKN).
Menurut Limau,
lulusan setiap prodi ini biasanya bekerja sesuai bidang yang dipilihnya
tersebut. Misalnya, lulusan NKPI akan bekerja di kapal perikanan seperti di
dek, atau menjadi nakhoda dan kapten. Kemudian, lulusan TKPI akan bekerja di
kapal untuk penangkap ikan sebagi teknisi di mesin kapal.
"Sedangkan
lulusan teknologi pengelolaan hasil perikanan, biasanya bekerja di industri
luar negeri," ujar Limau.
Menurutnya, Prospek
kerja lulusan SMK kemaritiman saat ini cukup cerah karena tenaga ahli di bidang
ini sangat dibutuhkan di berbagai industri. Karenanya, para siswa dibekali
berbagai keahlian seperti bahasa asing dan sertifikasi internasional.
"Prodi NKPI
dan NKN dianggap menjadi unggulan karena lulusannya harus ikut uji sertifikasi,
yaitu ahli Nautika dari NKPI dan NKN. Selanjutnya Guru-guru yang mengajar dua
mata pelajaran tersebut juga harus mengikuti uji sertifikasi, oleh itu kita
akan kirim ke luar daerah untuk mengikuti berbagai Program Magang dalam
peningkatan Kualitas SDM " ucapnya.
Di Indonesia
saat ini jumlah SMK Negeri Maritim baru 14 buah, kalau di Indonesia Timur, SMK Negeri Maritim Palopo, Sulawesi Selatan dan SMK Negeri
Maritim Oki Lama Kabupaten Bursel, ini kembanggaan untuk Kita Kabupaten Bursel
karena sudah ada.
Untuk Tenaga
Guru pada SMKN Maritim Oki Lama yakni
5 guru Produktif dan 9 guru
Normatif dan ada satu Guru S2 yang juga Ketua Program studi NKPI. "Saat
ini bangunan Sekolah Baru 2 Ruang, nanti ada penambahan Ruang di 2018 sesuai
Janji Pemda Propinsi Maluku," ucapnya.
Selaku Kepala
Sekolah, tambahnya, ini menjadi perhatian Pemerintah Propinsi dan Kabupaten,
dalam peningkatan kualitas Siswa SMK Negeri Maritim Oki Lama.
Sementara Sekda
Bursel, Sahroel A. E Pawa saat dipersilahkan menyampaikan arahan mengatakan,
pada prinsipnya pemerintah daerah mendukung setiap program pendidikan di setiap
jenjang pendidikan, mulai dari tingkat SD hingga SMA/SMK sederajat.
Hanya saja,
sejak di berlakukannya UU Nomor 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, terjadi
pengalihan pengelolaan pendidikan SMA dan SMK dari pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota ke Pemda Propinsi.
“Tetapi kita
Daerah Kabupaten memahami betul bahwa
pengalihan satu urusan pemerintahan dari satu tingkatan ke tingkat berikutnya
tidak muda, terkait persoalan administrasi pelayanan lainnya, sampai saat ini
belum terurus dan tertata dengan baik,” tutur Pawa.
Menurut Pawa,
Kabupaten juga mempunyai tanggung jawab moril untuk menampung dan menyuarakan
Kepada Pemerintah Propinsi untuk melihat kebutuhan yang mendesak terkait proses
perkembangan sekolah dan kebutuhan semua
SMA/SMK yang ada di Bursel. Dimana, Pemerintah Kabupaten akan membantu
sesuai kewenangan kita.
“Saya berharap
SMK Negeri Maritim Oki Lama ini bisa
menjadi pelopor untuk peningkatan mutu pendidikan Kejuruan maupun seluruh SMK yang ada di Kabupaten Bursel.
Kedepan guru yang mengajar di SMK Negeri Maritim harus diisi oleh Guru yang
produktif demi guna pengembangan siswa.
“Kabupaten Bursel,
mempunyai garis pantai terpanjang di Maluku, ini berarti potensi sumber daya
laut sangat besar tetapi selama ini yang menonjol dari potensi pertanian dalam hal ini perkebunan, semoga
SDM SMK Negeri dari Bursel bisa memanfaatkan
potensi yang ada sesuai dengan besik keilmuan," ungkapnya. (SBS-02)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!