Close
Close

Sweping : Sasele Amankan 7 Buah Sajam di Pelabuhan Namrole

Namrole, SBS
Dalam operasi sweping yang dilakukan oleh Satuan Polsek Namrole atau yang dikenal dengan singkatan "Sasele" dibawa komando AKP. Akmil selaku Kapolsek kemarin, Senin (20/11) mengamankan 7 senjata tajam (sajam) yang terdiri dari 4 buah parang dan 3 buah alat pengcungkil kelapa atau yang dikenal alat pembuat kopra dari penumpang KM Louser yang turun di Pelabuhan Namrole.

Sweping yang dilaksanakan ini bertujuan untum menciptakan kondisi yang aman. Demikian disampaikan Kapolsek kepada wartawan diselah kegiatan itu.

"Ini kan Tol Laut, otomatis kita melakukan sweping menjadikan pelabuhan Namrole ini aman, Kabupaten ini juga, desa ini juga agar amam dan kondusif," kata Kapolsek.

Diingatkannya bahwa setiap embarkasi di pelabuha Namrole, pihaknya akan melakukan kegiatan Cipta Kondisi untuk memberikan rasa aman khususnya kepada masyarakat dan para penumpang.

"Terkait dengan apa yang kita laksanakan hari ini, ini merupakan kegiatan operasi kita yang kita tingkatkan semata-mata memberikan rasa aman kepada masyarakat," tuturnya.

Disinggung terkait arahan Kapolda terkait pencegahan masuknya bahan kimia jenis mercury untuk kegiatan penambahan emas di Pulau Buru, Kapolsek yang baru kembali menunaikan Haji ini membenarkannya.

"Benar. Saat ini kita laksanakan Operasi Bersih Mercury. Kita termasuk satgas Polsek yang melakukan kegiatan ini," jelas Akmil.

Dirinya mengaku, kegiatan ini merupakan bagian untuk menghilangkan kesempatan dan niat dari pelaku-pelaku yang bisa memanfaatkan pelabuhan yang ada di sini untuk memasukan zat berbahaya itu.

"Kita melakukan kegiatan ini dan alhamdulillah kita tidak menemukan barang-barang berbahaya itu. Kita tetap terus melakukan pemantauan di pelabuhan yang ada di wilayah kita," jelasnya.

Dimana menurutnya, kegiatan operasi ini akan terus dilakukan dan diberlakukan bagi setiap penumpang kapal yang turun maupun yang naik di pelabuhan Namrole.

"Kita meminimalisir dan muda-mudahan tidak ada pelaku-pelaku yang memanfaatkan situasi kapal Pelni maupun kapal ferry maupun kapal-kapal rakyat lainya," ujarnya.

Pria berpangkat tiga balak di pudaknya inj tak lupa memberikan himbauan kepada masyarakat tetap laksanakan aktivitasnya seperti biasa.

"Karena kegiatan yang kita laksanakan ini untuk memberikan rasa aman bagi seluruh masyarakat, untuk itu kami harap masyarakat tetap menjalankan aktifitasnya seperti bisa," ujarnya.

Sambungnya lagi, diharapkan masyarakat jangan membuat kegiatan yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga maupun kepada orang lain. (SBS-08)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post