Namrole, SBS
Wakil Bupati
Buru Selatan Buce Ayub Seleky mengatakan, Pangan dan kualitas Sumber Daya
Manusia diibaratkan dua sisi mata uang yang tak bisa terpisahkan.
Demikian
disampaikan Seleky dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan Rapat
Koordinasi Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten Buru Selatan berlangsung di Kantor
Desa Labuan Kecamatan Namrole kabupaten Bursel, Jumat (15/12).
Dikatakan,
pemenuhan pangan yang cukup secara kuantitas dan kualitas menjadi sala satu
aspek mendasar dalam pembangunan SDM yang berkualitas dan berdaya saing.
Hal ini harus
terus menerus dipersiapkan dengan baik guna menghadapi persaingan global yang
semakin ketat saat ini.
Oleh karena itu,
seperti yang kita ketahui bersama pemenuhan pangan dan gizi selalu menjadi
prioritas pembangunan nasional.
Sejalan dengan
hal itu, undang-undang nomor 18 tahun 2012 tentang pangan mengamanatkan bahwa
pemenuhan pangan sebagai kebutuhan dasar manusia menjadi tanggung jawab negara
yang diselenggarakan berdasarkan kedaulatan pangan, kemandirian pangan dan
ketahanan pangan.
Dengan demikian
ditekankan bahwa, pemenuhan hak atas pangan diutamakan berasal dari produk
dalam daerah sehingga kita mampu menjadi daerah yang mandiri dan berdaulat.
"Saat ini
kita dihadapkan pada permasalahan dan tantangan yang besar dalam pembangunan
pangan dan gizi," ujar Seleky.
Lanjutnya,
kapasitas SDA yang semakin terbatas, adanya kompetisi pemanfaatan komoditas
pangan sebagai sumber pangan, pakan dan energi serta perubahan iklim global
yang berdampak besar terhadap produksi komuditas pangan menjadi tantangan
nyata.
"Tinggihnya
perumbuhan penduduk yang saat ini masih mencapai 1,4 % per tahun dan adanya
fenomena peningkatan proporsi penduduk kelas menengah semakin mendorong permintaan
pangan yang berkualitas,”jelasnya.
Dirinya mengaku,
selain sisi ketersediaan dan permintaan tersebut katanya, sisi distribusi
pangan juga mengambil peran penting dalam penentuan akses pangan masyarakat.
Untuk itu, Rapat
Dewan Ketahanan Pangan 201u merupakan forum komunikasi lintas sektoral dalam
pelaksanaan program penunjang ketahanan pangan dan gizi.
"Harapan
saya, mari kita manfaatkan forum ini untuk memperkuat kerjasama angar SKPD dan
instasi lain dapat menetapkan langkah-langka strategis demi kemajuan daerah
ini," harap Seleky.
Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Maluku Dr. Ir Wardis Girsang, para pimpinan SKPD dilingkup Pemda Bursel dan tamu undangan lainnya. (SBS-08)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!