Namrole,
SBS
Untuk mencegah terjadinya tindak pidana kejahatan yang di
sebabkan akibat minuman keras (Miras), Kapolsek Namrole AKP Akmil Djapa bersama
16 personel Polsek Namrole menggelar razia minuman keras jenis Sopi di Kota
Namrole, Kamis 05 April 2018 sekitar pukul 08.26
WIT.
Kapolsek
Namrole AKP Akmil Djapa kepada wartawan mengatakan tujuan dilakukannya razia
ini adalah untuk menyelamatkan masyarakat Bursel khususnya yang ada di Kota
Namrole dari bahayanya minuman keras. Sebab menurutnya mengkonsumsi minuman
keras dapat mengancam Situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
(SITKAMTIBMAS).
“Langkah
yang kami lakukan ini bukan semata-mata hanya bagian dari tugas tapi ini
merupakan priorotas kami dalam menjaga keamanan masyarakat di Kota Namrole. Sebab
miras adalah salah satu faktor yang dapat mengakibatkan keamanan dan ketertiban
di tengah masyarakat terganggu,” ungkap Akmil.
Pantauan
media ini, dalam razia tersebut Kapolsek langsung mendatangi kios-kios yang
menjadi tempat penjualan miras yang ada di Kota Namrole.
Setelah berada dititik yang menjadi tempat penjuaalan
miras, Kapolsek bersama anggatanya langsung melakukan penggeledaan, alhasil
Kapolsek bersama anggotanya menemukan minuman tradisional jenis Sopi sebanyak 25
Liter dan Bir sebanyak 12 Kaleng.
Miras yang
ditemukan itu langsung di bawa ke kantor Polsek Namrole untuk di musnakan.
AKP Akmil
Djapa menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat yang ada di
Kota Namrole, agar tidak mengkonsumsi minumas keras atau miras jenis apapun,
karena selain dapat merusak kesehatan tubuh juga dapat membawa dampak negatif
yang sangat berbahaya bagi diri kita maupun kepada masayarakat luas.
“Kepada seluruh masyarakat Namrole, hindarilah dalam
mengkonsumsi minuman keras jenis apapun. Mari kita jaga situasi dan kondisi
keamanan yang sudah kondusif ini. Mengkonsumsi minuman keras yang berlebihan
dapat merusak kesehatan tubuh kita, dan mengancam stabilitas keamanan
masyarakat. Jahuilah miras,” ajak Akmil. (SBS-02)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!