Namrole, SBS
Menyongsong Hari Amal Bhakti (HAB) Kementrian Agama - Kemenag Ke-73, Pemerintah Kabupaten Buru Selatan bersama Kantor Kementrian Agama setempat melaksanakan kegiatan jalan santai bersama masyarakat, sekaligus mendoakan kepada masyarakat Indonesia yang mengalami musibah bencana di negara ini.
Kegiatan jalan santai dalam rangka HAB ini dimulai pagi pukuk 06.00 Wit dari lapangan Desa Elfule Kecamatan Namrole, Senin (31/12/2018).
Turut serta dalan jalan santai ini Wakil Bupati Ayub Seleky, Penjabat Sekda Bursel A M Laitupa, Kapala Kantor Kementrian Agama setempat Usman Bahta, pimpinan TNI dan Polisi, pimpinan organisasi perangkat daerah, kelompok ibu-ibu pengajian serta para siswa dari SD hingga SMA di kota Namrole dan sekitarnya.
Guna memeriakan jalan santai yang dilakaanakan ini, ada dorprice yang disiapkan oleh panitia dari Kantor Kemenag Bursel berlangsung di tribune alun-alun kota Namrole.
Rangkaian kegiatan ini mendapat apresiasi dari Wakil Bupati Bursel, Buce Ayub Seleky.
"Saya kira ini sebuah kewajiban bersama sebagai warga bangsa, pada hari ini kita melakukan amal bhakti sosial dari Kementtian Agama Indonesia, sehubungan dengan berbagai peristiwa bencana alam yang melanda Indonesia," tururnya.
Menurut Wakil Bupati dua periode ini, dengan kegiatan ini kita doakan bangsa ini agar terhindar dari berbagai bencana yang kita alami.
Dia menghimbau bagi warga negara yang tidak terkenah bencana khususnya masyarakat Bursel agar dapat mendoakan saudara-saudara yang terkena musibah, dan juga meminta kepada yang kuasa agar peristiwa bencana tidak terjadi di tahun 2019, sehingga semua orang bisa hidup dengan damai dan tentram.
"Begitu juga untuk event politik, terutama dalam menghadapi iven-iven nasional yaitu Pileg, pemilihan anggota DPD dan pilpres," harapnya.
Dijelaskan, kegiatan jalan santai yang diprakarsai oleh Kementrian Agama Bursel ini merupakan salah satu bentuk silaturahmi dan kerukunan warga di Kabupaten yang dipimpinnya bersama Bupati Tagop Sudarsono Soulissa.
"Dengan harapan kedepan persaudaraan dan kekeluargaan, rasa nyaman bisa terpenuhi di daerah kami," harapnya.
Disaat yang sama, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Buru Selatan Usman Bahta, mengatakan tahun 2019, Kementrian Agama Indonesia berusia 73 tahun.
"Kementrian Agama merayakan perayaan hari amal bhakti (HAB) Kementrian Agama ke 73 tahun 2018," ujar Bahta.
Lanjutnya, hal ini dilakukan guna mengevaluasi kinerja di lingkungan Kementrian Agama, berupaya meningkatkan kinerja pelayanan keumatan, kebangsaan dan kenegaraan.
Selain itu pula, dalam kegiatan amal bhakti ini, diharapkan kepada seluruh tokoh agama dan masyarakat bersama pemerintah turut mendoakan kepada masyarakat Indonesia yang mengalami musibah bencana.
Harapan di tahun yang baru nanti di 2019 ujar Bahta, tugas membangun daerah ini adalah tugas dari seluruh komponen bangsa yang ada di daerah ini.
"Apa yang berlangsung di tahun 2018 kita evaluasi, kita renungkan kembali, kita susun perencanaan di kehidupan kita di 2019, tentu dengan harapan lebih baik dari 2018," pungkas Bahta. (SBS/02)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!