Jakarta, SBS
Sempat dikabarkan hilang sejak Jumat (15/02) lalu, Sedek Titawael, Anggota
DPRD Kabupaten Buru Selatan (Bursel) dari Partai Amanat Nasional (PAN) akhirnya ditemukan, Kamis (21/02) siang di sebuah hotel di kawasan Mangga Besar,
Jakarta Barat.
“Iya betul sudah
ditemukan di Jakarta. Ini sudah di Polres,” kata Kapolres Jakarta Pusat
Kombes Harry Kurniawan kepada Suaraburuselatan.com via telepon selulernya,
Kamis (21/02) malam.
Menurut, Harry, saat
ditemukan itu, anggota DPRD Kabupaten Bursel dari Dapil Kecamatan Namrole-Fena
Fafan itu dalam kondisi sehat.
“Beliau dalam keadaan
sehat,” ungkapnya.
Menurut Harry, pihaknya
masih mendalami motif menghilangnya Sedek. Dimana, dari konfirmasi awal
diketahui ternyata yang bersangkutan menghilang dan putus komunikasi karena ada
masalah pribadi sehingga dirinya memilih untuk menyendiri.
“Ya memang keliling saja,
ada masalah pribadi. Tapi kami sementara dalami,” terangnya.
Sebelumya diberitakan,
Sedek hilang di Cikini, Jakarta Pusat sejak Jumat (15/02) lalu.
Hilangnya Wakil Rakyat
Kabupate Bursel itu sudah dilaporkan oleh pihak keluarga korban ke Polres
Jakarta Pusat berdasarkan Laporan Polisi Nomor : 991/B/II/2019/Res.JP
terkait Perkara Orang Hilang.
“Iya betul. LP baru
diterima pada tanggal 20 Februari 2019 pukul 12.30 WIB,” kata Kabid Humas
Polda Metro Jaya, Argo Yuwono kepada Suaraburuselatan.com via
Whatzaap, Rabu (20/02).
Argo menjelaskan, laporan
hilangnya anggota DPRD asal Partai Amanat Nasional (PAN) itu disampaikan
langsung oleh pihak keluarga korban atas nama Abdullah Tasane.
Argo menceritakan,
menurut pelapor, kronologis kejadian hilangnya korban itu bermula ketika korban
datang ke Jakarta dalam rangka mengklarifikasi perihal dikeluarkannya korban
dari Fraksi PAN.
Dimana, korban tiba dan
Chek In di Hotel Puri In Cikini, Jakarta Pusat tanggal 10 Februari 2019 lalu
bersama anggota DPRD Kabupaten Bursel lainnya, Ma’ruf Solissa atas nama Ma’ruf
Solisa.
“Korban menginap di Hotel
Puri In Cikini, Jakarta Pusa. Korban chek ini bersama Ma’ruf S,” terangnya.
Selanjutna, kata Argo,
pada hari Kamis, 14 Februari 2019 malam, Ma’ruf Solissa lebih dulu pulang ke
Ambon.
“Sedangkan, pada tanggal
15 Februari 2019 sekitar pukul 00.00 WIB, korban tidak ada di tempat/ hilang,
juga tidak bisa di hubungi dan pada saat di cek ke daerah asalnya di Kabupaten
Buru Selatan, korban tidak ada,” ungkapnya.
Dimana, tambahnya, korban
diketahui meninggalkan hotel pukul 11.35 WIB, Jumat, 15 Februari 2019.
Sementara itu, hilangnya
korban pun turut oleh dibenarkan oleh anaknya Jufri Titawael kepada Suaraburuselatan.comdi
kediamannya di Desa Elfule, Kecamatan Namrole, Kabupaten Bursel (20/02).
Menurut Jufri, pihak
keluarga kehilangan kontak dengan ayahnya Jumat, 15 Ferbruari 2019 lalu dan
pihak keluarganya yang berada di seputaran pun langsung mengecek kroban ke
Hotel Puri In Cikini, namun dari pihak Hotel menyebutkan kalau korban telah
chek out sekitar pukul 12.00 WIT.
"Hasil penelusuran
keluarga ke Hotel itu katanya Bapak (Sedek Titawael-red) sudah Chek Out, dan
dari rekamman CCTV tampak dari belakang Bapak sudah keluar. Sampai disitu saja
info dari pihak hotel," kata Jufri yang juga Ketua Panwas Kecamatan
Namrole.
Jufri mengaku kalau
keberadaan ayahnya terakhir diketahui bersama Pak Amin Rais pada postingan di
Facebooknya.
"Info terakhir itu
beliau ketemu Pak Amin Rais saja, dan itu diketahui melalui postingan Facebook.
Setelah itu nomor sudah tak aktif dan tak bisa dihubungi lagi,” jelasnya.
Ia membenarkan kalau
kasus hilangnya sang ayah telah dilaporkan oleh keluarga korban ke Polres
Jakarta Pusat.
“Ada keluarga uang sudah
lapor ke polisi, tapi perkembangan keberadaan Bapak (korban-red) belum ada
sampai saat ini,” terangnya.
Ia mengaku berdasarkan
permintaan keluarga ke DPRD Kabupaten Bursel, maka Wakil Ketua DPRD Bursel La
Hamidi telah diutus berangkat ke Jakarta dalam rangka membantu menelusuri
keberadaan ayahnya.
"Pak La
Hamidi sudah ke Jakarta untuk bantu melakukan pencarian. Keluarga berharap
Bapak segera ditemukan dan diketahui keberadaannya,” harapnya. (SBS-01)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!