Close
Close

Wabup Buru Bukan Jambore PKH Provinsi Maluku Ke III

Namlea, SBS
Wakil Bupati Buru Amos Besan resmi membuka Jambore Pendamping Keluarga Harapan (PKH) tingkat Provinsi Maluku 2019 ke-3 yang berpusat di wisata pantai Baikolet Desa Jikumarasa, Kecamatan Lilialy, Kabupaten Buru Jumat, (16/8/2019).

Jambore PKH ini bertema “Dengan Semangat JAMBORE PKH Kita WUJUDKAN Kemandirian KPM di Maluku ”.

Hadiri dalam kegiatan tersebur kurang lebih Tiga Ratus Lima Puluh (350) orang pendamping PKH dari 11 kab/kota di Provinsi Maluku dan Dua Ratus Sebelas (211) orang KPM asal desa Jikumarasa.

Pembukaan kegiatan ini turut di warnai dengan atraksi Cefal (Cakalele) oleh peserta dari PKH asal Kabupaten Buru Selatan.

Pada kesempatan itu, Ketua panitia jambore tingkat Provinsi Maluku, Dafrulah Wamnebo dalam Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) anggaran, menjelaskan bahwa panitia dalam kegiatan ini dibantu oleh pemerintah Provinsi Maluku sebesar Rp.100 Juta, sedangkan pemerintah daerah juga memberikan sumbangsi berupa tansportasi.

“Kami atas nama panitia mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya untuk support yang telah diberikan sehingga kegiatan ini bisa terlaksana,” ucap Wamnebo.

Selain peserta, Jambore tingkat Provinsi Maluku turut dihadiri Wakil Bupati Buru, Amus Besan, Kordinator Regional Enam (6) Maluku dan Maluku Utara, Ari Roho Talaohu, Camat Lilialy M. Nasir Waulung, Babinsa Desa Jikumarasa Sarda, Midodo Batuatasa didampingi Babingkamtibmas, Brikpol J.Matuseya.

Sementara itu dalam sambutan Kordinator Regional Enam Maluku dan Maluku Utura, Ari Roho Talaohu, menuturkan, jambore kali ini yang bertemapat di kota kayu putih.

“Saya memberikan apresiasi terhadap teman-teman panitia yang sudah bekerja keras sampai detik ini meskipun dengan keterbatasan anggaran mereka mampu menujukan tuan rumah yang baik,” puji Talaohu.

Sedangkan Wakil Bupati Buru Amus Besan dalam sambutan singkatnya mengatakan, Pemda Buru sangat bersyukur karena adanya program PKH dapat menurunkan angka kemiskinan di Maluku dan juga di Buru khususnya.

“Alhamdulilla Syukur, lewat program keluarga harapan (PKH) dapat mengentaskan kemiskinan di Maluku, terlebih khususnya di Kabupaten Buru. Semoga tahun depan pemerintah pusat lewat Kordinator Regional Enam Maluku dan Maluku Utara dapat mengusulkan penambahan anggota penerima manfaat PKH sehingga Keluarga penerima Manfaat dapat menggunaan dana tersebut dengan baik sehingga mereka bisa mandiri,” tandas Besan. (SBS/TL)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post