Close
Close

Sah! Safi Onoly Pimpim Ansor Bursel

Namrole, SBS 
Safi Onoly akhirnya terpilih sebagai Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Buru Selatan (Bursel) secara aklamasi dalam Konferensi Cabang (Konfercab) II GP Ansor Kabupaten Bursel yang dipusatkan di ruang Aula SMA Negeri 7 Bursel, Jumat (29/11).

Pasca terpilih itu, Safi akan memimpin PC GP Ansor Kabupaten Bursel masa khidmat 2019-2023.

Selain itu, Konfercab itu pun melahirkan Hasan Souwakil sebagai Ketua Rijalur PC GP Ansor Kabupaten Bursel masa khidmat 2019-2023.

Safi kepada wartawan turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para kader GP Ansor Kabupaten Bursel yang telah mempercayakan dirinya untuk memimpin organisasi itu.

“Terima kasih sahabat-sahabat yang telah mempercayakan saya untuk memimpin PC GP Ansor Kabupaten Bursel masa khidmat 2019-2023,” kata Safi.

Dengan diberikannya amanah ini, Safi berjanji akan melaksanakannya dengan penuh rasa tanggung jawab.

“Tanggung jawab ini akan saya pertanggung jawabkan di hadapan Allah SWT dan NU. Ansor adalah masa depan NU dan NU masa depan Bangsa,” ucapnya.  

Sementara itu, Korwil PP GP Ansor Wilayah Papua, Papua Barat, Maluku dan Maluku Utara, Halik Rumkel kepada wartawan diselah-selah Konfercab tersebut berharap agar Ketua terpilih dapat melaksanakan tiga hal utama, yang meliputih : Pertama, Tetap melakukan syiar  terkait dengan paham dan ideologi Alhussunnah Wal Jama’ah; Kedua, Kaderisasi dan Ketiga, Tetap melakukan komunikasi dengan semua komponen masyarakat untuk menjaga negeri yang kita cintai ini secara bersama sehingga tidak dirasuki oleh paham-paham yang hari ini berkembang, baik lewat kegiatan, lewat narasi. Sebab, semua orang yang berselancar di dunia media sosial paham sangat apa yang hari ini dihadapi bangsa ini.

Selain itu, lanjut Rumkel, terkait dengan pelaksanaan Konfercab, selalu ada pergantian pergantian periodesasi, regenerasi maupun struktur organisasi dan hal itu lumrah disetiap organisasi.

“Saya kira di organisasi mana pun sama, ada periodesasi dan regenerasi dalam struktur organisasi,” ucapnya.

Sedangkan, Korda Pimpinan Wilayah (PW) Zona I Ambon, Buru dan Bursel, Dali Souwakil berharap dengan lahirnya pimpinan baru PC GP Ansor Kabupaten Burseldapat menjalankan roda organisasi di Kabupaten Bursel lebih baik lagi kedepannya.

“Kita akan membangun paham-paham Alhussunnah Wal Jama’ah Annahdliyah karena itu merupakan ciri khas dari pada Nadhatul Ulama,” ucap Souwakil.

Iapun berharap Ketua PC GP Kabupaten Bursel yang baru bisa menjalin komunikasi yang baik dengan setiap komponen masyarakat, baik itu dengan basudara muslim maupun non muslim guna menjaga ketertiban keberlangsungan kehidupan bermasyarakat di Bumi Lolik Lalen Fedak Fena ini.

Festival Da’i Cilik

Konfercab yang digelar oleh PC GP Ansor Kabupaten Bursel pun turut diwarnai dengan Festival Da’i Cilik Tingkat SD dan SMP.

Korwil PP GP Ansor Wilayah Papua, Papua Barat, Maluku dan Maluku Utara, Halik Rumkel pun sangat mengapresiasi pelaksanaan Festival Da’i cilik dimaksud.

“Kami mengapresiasi PC GP Ansor Kabupaten Bursel yang melaksanakan momentum Konfercab yang dirangkaikan dengan Festival Da’i Cilik. Kenapa diberikan apresiasi, karena kita di kawasan timur Indonesia ini jarang mengorbitkan Da’i yang dilahirkan dari budaya timur Indonesia, termasuk Bursel,” ucapnya.

Olehnya itu, lanjut Rumkel, PP GP Anro berharap kegiatan Festival Da;i Cilik ini tidak hanya sebatas lomba, tetapi juga dapat dilanjutkan dengan proses pendampingan dan pembinaan sehingga kedepan harapan, cita-cita dan keinginan para peserta Da’i Cilik ini bisa tercapai.

“Bisa dibangun komunikasi dengan Pondok Pesantren yang ada di Jawa sehingga ketika dia lulus SD dan SMP, dia bisa melanjutkan studinya di Pondok Pesantren sehingga lebih mendalami lagi soal keagamaannya,” ujarnya.

Sementara itu, Korda Pimpinan Wilayah (PW) Zona I Ambon, Buru dan Bursel, Dali Souwakil berharap kedepan kegiatan Festival Da’i Cilik tak hanya dipusatkan di Ibu Kota Kabupaten, tetapi dapat pula dilaksanakan di kecamatan lainnya di Kabupaten Bursel.

“Kemudian persoalan dengan Da’i Cilik, kami berharap kepada kepemimpinan baru nanti agar kegiatan ini jangan hanya selalu difokuskan di Kota Kabupaten, karena kita punya PAC di kecamatan, yakni Waesama, Ambalau, Kepala Madan, Leksula dan Namrole. Ini menjadi tugas untuk pemimpin berikut,” tuturnya. (SBS-Tim)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post