Close
Close

Istri Tentara Ini Bagi-Bagi Masker Gratis di Bursel


Namrole, SBS 
segalah usaha untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Corona (Covid-19) sudah menjadi panggilan semua kalangan masyarakat, tidak terkecuali Rinawati, seorang istri tentara yang juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Bursel.

Niat tulusnya untuk membantu warga kota Namrole dalam mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Bursel, khususnya kecamatan Namrole, Rinawati (34) seorang istri TNI relah menghabiskan uang jutaan rupiah demi membuatkan masker untuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat.

Ketulusan hati untuk membantu warga kota Namrole yang kesusahan dalam memperoleh masker perlu di apresiasi dan dicontohi oleh semua pihak, sebab perilaku-perilaku seperti inilah yang dibutuhkan saat wabah Covid-19 mulai menjadi ancaman bagi semua orang.

Rinawati kepada wartawan di Desa Lektama ketika sedang membagi-bagikan masker gratis mengatakan, hal ini dilakukan merupakan bentuk kepedulian, inisiatif pribadi dan hanya sekedar untuk menolong warga yang membutuhkan masker.

“Ini merupakan inisiatif dari saya sendiri untuk memberikan masker secara gratis, karena dari awal covid-19 ini mengancam masyarakat, banyak alat kesehatan yang sangat sulit didapatkan oleh warga dan salah satunya masker,” ucap Rinawati kepada wartawan di Namrole, Rabu (15/4/2020).

Ia mengaku, awal untuk pembuatan masker ini dirinya relah mengeluarkan uang jutaan rupiah demi membeli beberapa peralatan untuk membuat masker.

Bukan hanya itu, waktu berdinas dan bekerja dirumah juga ia sesuaikan agar dapat menyempatkan waktu untuk menjahit masker.

“Kalau alat-alatnya dipesan oline, seperti Mesin Jahit Mini, kain Scuba dan kain Bayi dan bahan lainnya. Totalnya jutaan rupiah sebab kain dai Namrole sudah susah untuk didapat,” kata Rinawati seraya tak ingin membeberkan nominal dari bahan-bahan tersbut.

“Awalnya itu saya buat masker 70 buah itu masker anak dan  orang dewasa. Dan saya bagikan scara gratis, tapi saat ini sudah ada sedikit bantuan dari Dinas Pemuda dan Olah raga untuk membantu saya mengerjakan masker-masker terebut,” ungkapnya.

Ibu Persit yang mengabdikan diri sebagai ASN di Dinas Pemudah dan Olah Raga Kabupaten Bursel ini mengaku akan terus menjahit masker dan membagikan secara gratis selama masyarakat membutuhkan dan selama bahan untuk membuat masker masih tersedia.

“Masyarakat saat ini mengeluh masker mahal, selain mahal masker juga susah untuk didapat makanya selagi ada bahan dan masyarakat mebutuhkan, masker gratis ini akan selalu dikerjaan, sebab tanggung jawab memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah tetapi tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya.

Salah satu warga desa Lektama, Barka Waliulu yang kebagian masker gratis dari Rinawati ini mengaku bersyukur dan sangat berterima kasih sebab telah diberikan masker secara gratis.

Waliulu mengatakan, saat ini masker sangat sulit di dapat dan dengan adanya masker gratis tersebut, maka dengan sendirinya telah membantu warga untuk menjaga diri agar terhindar dari Covid-19.

“Kami dari masyarakat desa Lektama, khususnya ibu-ibu di pasar siang desa Lektama sangat berterima kasih kepada ibu Rinawati yang telah membagikan masker secara gratis kepada kami, sebab saat ini masker sangat sulit untuk didapatkan, kalaupun ada harganya mulai dari Rp 20 ribu ke atas,” kata Waliulu.
Wanita paru baya ini katakan, hal ini perlu menjadi contoh untuk siapa saja yang berlebihan agar bisa memberikan masker kepada masyarakat yang belum mendapatkan masker.

“Ini harus menjadi contoh bagi kita semua, yang berkelebihan bisa berbagi kepada warga yang kurang. Covid-19 ini dia datang tidak membedahkan status yang kaya dan miskin tetapi Virus ini bisa kita basmi kalau kita bergandeng tangan saling jaga, salin berbagi untuk keselamatan kita bersama,” ungkapnya.

Sekedar diketahui, sebelum membagikan masker ke warga, Rinawati juga diketahui telah membagikan masker secara gratis kepada Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan PNS dilingkup Pemda Bursel. (SBS/02)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post