Close
Close

Waduh, 60 Pegawai BKD Buru Akan RDT, 5 Langsung Diswab


Namlea, SBS 
Sebanyak 60 pegawai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Buru, akan menjalani Rapid Test (RDT), dan 5 lainnya langsung diswab di kantornya di Namlea pada Kamis (4/6/2020).

Hal itu dilakukan menyusul adanya satu staf BKD, MS positif Covid 19 dan satu rekan mereka lagi DK juga sedang sakit dan ikut dicurigai terpapar C19. DK kini sedang dirawat di RSU Haulussy Ambon.

Jubir Satgas Covid 19 Buru, Nani Rahim kepada awak media lewat WA Group Media Covid, Rabu (3/6/2020) malam, membenarkan adanya langkah tracking guna mencegah dan memutus mata rantai peredaran C19 di kalangan pegawai BKD dan keluarganya mereka.

"Besok (Kamis,4/6) semua pegawai BKD sebanyak 60 orang akan dirapid test di kantor BKD, lima orang juga langsung diswab," ucap Nani Rahim.

Nani menambahkan, sampai saat ini belum ada konfirmasi dari satgas Provindi Maluku tentang hasil pemeriksaan DK di RSU Haulussy Ambon. 

"Yang kami tau DK diperiksa melalui metode TCM (tes cepat molekuler) di RSU Haulussy, bukan dengan metode PCR yang biasa dilakukan di BTKL.  Metode ini memang tergolong baru di Maluku dan lebih cepat dari  PCR. Hanya  saja RSU Haulusy belum melaporkan hasilnya ke dinkes provinsi, sehinggal belum terdata di Satgas provinsi," terangkan Nani Rahim.

Nani Rahim juga mengungkapkan, kalau Kontak MS dan DK di BKD Buru semua sama, yakni 65 orang dan yang akan menjalani RDT sebanyak 60 orang dan 5 orang langsung diswab.

Dua pucuk pimpinan Kepala BKD Effendy Rada dan Amirudin Tomia (sekertaris), beserta para kepala bidang, kepala seksi, hingga staf biasa akan jalani RDT.

Sementara lima orang rekan kantor di BKD yang diswab, diketahui rekan kontak dari DK yang sama-sama dalam satu mobil membagi-bagikan sembako kepada masyarakat.

Satgas C19 Kabupaten Buru juga bertindak tegas dan terukur dengan langsung menswab tenggorokan dari 16 orang keluarga dekat DK yang akan dilakukan pada hari Jumat (5/6).

"16 orang ini terdiri dari bapaknya, kakak dan adik-adiknya, istri, ipar dan sepupu-sepupu yang pada saat DK sakit mereka yang angkat, bawa  ke RS dan bergantian jaga,"ulas Nani Rahim.

Dua keluarga dekat DK juga sudah duluan diswab di Dinas Kesehatan Kota Ambon hari ini.
“2 orang sudah diswab di Dinkes Kota Ambon tadi siang,"tutupnya. (SBS/11)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

Previous Post Next Post