Namlea, SBS
Oknum anggota DPRD Buru asal Partai Nasdem, John Luhulima dikhabarkan diduga kuat sempat membawa kabur TV plasma layar datar ukuran besar di ruang Faksi Bupolo sejak awal Juni lalu.
Kasus itu sempat terbungkus rapat dan diam-diam TV tersebut telah dikembalikan di tempatnya semula setelah diambil pulang oleh staf sekertariat DPRD atas perintah Sekwan Arman Buton tanggal 19 Juni lalu.
Saat tercium awak media dan ditengok wartawan Senin lalu (20/06/2021), TV layar datar itu terlihat telah terpasang di dinding dalam ruang fraksi bupolo.
"Televisinya baru dipasang lagi di tempat semula Minggu setelah diambil dari pak John," beber sumber di DPRD Buru.
Sekwan DPRD Buru, Arman Buton yang ditemui wartawan membenarkan TV layar datar itu kini sudah berada di tempat semula. Namun ia memilih tidak mau berkomentar atas sempat hilangnya TV tersebut.
"Saya no coment. Tanya saja ke pa John," elak Arman.
Sedangkan paska hilang dan kembalinya TV tersebut, John Lehalima sangat sulit ditemui wartawan untuk dikonfirmasi. Ia baru terlihat saat ada pada peletakan batu pertama gedung kantor DPD Partai Nasdem Buru, Sabtu (26/06/2021).
Saat ditanya wartawan kenapa sampai ia membawa pulang TV layar datar itu ke rumahnya, John Lehalima memilih lakukan aksi tutup mulut.
"Nanti ditanya kebenarannya ke Pa Sekwan, Itu inventaris tanggungjawab pa Sekwan," dalih John.
Mendengar jawaban John, Ketua DPW Partai Nasdem Maluku, Hamdani Laturua lantas meminta wartawan untuk mengecek kebenarannya dan melaporkannya ke DPW.
"Dichek kebenarannya dan disampaikan kepada pimpinan. Kami akan melakukan tindakan tegas terhadap kader yang bermain main dengan akal sehat," tegas Hamdani.
Menjawab wartawan Hamdani mengaku baru dengar ada kejadian seperti ini sebab belum ada laporan ke pimpinan.
"Itu kehilangan ada unsur kesengajaan? Belum tentu. Saya perlu lakukan penyelidikan atas peristiwa atau laporan yang disampaikan oleh teman-teman," ujar Hmdani.
Jika hal itu benar terjadi, Hamdani mengatakam perlu ditelaah siapa yang memindahkan TV itu dari tempatnya ke tempat yang lain.
"Bukan persoalan hilang, itu persoalan pindah tempat. Karena telah kembali, berarti tidak hilang. Cuma dipindah tempatkan dan telah dikembalikan pada tempatnya," pungkas Hamdani.
Beberapa sumber di DPRD Buru yang dihubungi terpisah turut membenarkan sempat hilangnya TV layar datar ukuran besar di Ruang Fraksi Bupolo. Semuanya ikut menyebut nama John Lehalima yang diduga telah mengambil TV tersebut.
Konon John baru mau mengembalikan TV tersebut setelah dinasehati oleh rekannya dan juga dibujuk oleh Sekwan Arman Buton.
Sampai berita ini naik, masih belum jelas kenapa sampai John berulah membawa pulang TV tersebut.
Beberapa sumber bercerita, sebelumnya John ada menanyakan soal ketersediaan uang di sekertariat. Karena tidak mendapat jawaban memuaskan, berselang kemudian John menyuruh orang membawa TV di ruang fraksi.
Sementara itu, beberapa kader Partai Nasdem yang dihubungi terpisah mengaku sudah mendengar cerita hilangnya TV layar datar di ruang Fraksi Bupolo.
Walau kini telah dikembalikan, mereka sangat menyesalkan kejadian tersebut atas sikap nyeleneh dari John.
Mereka meminta Ketua DPW agar memberikan teguran tertulis kepada John, sebab ini bukan baru pertama oknum anggota DPRD Buru ini berulah.
Ia juga dinilai telah mencoreng nama partai setelah kasus dugaan perselingkuhannya mencuat dan juga kasus dugaan pemukulan bidan desa. (10)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!