Apresiasi ini disampaikan Bupati dalam sambutannya pada kegiatan yang akan berlangsung di Pantai Wamsoba Kota Namrole Kabupaten Bursel, dari tanggal 27 hingga 28 Oktober 2022.
Terselenggaranya kegiatan Kepemudaan ini turut didukung juga oleh Ketua Umum DPP KNPI Haris Pratama dan Waketum DPP KNPI Akmal Soulisa.
Kegiatan Youth Camp ini dihadiri sekitar 150 peserta dari 11 Kabupaten Kota dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke 94. Pembukaan Youth Camp ini diawali defile peserta.
Bupati Safitri dikesempatan itu menyampaikan terima kasih dan selamat datang kepada Ketua Umum DPP KNPI Bung Haris Pratama serta jajaran yang didampingi Ketua DPD KNPI Provinsi Maluku Bung Hayoto yang telah menyempatkan waktu untuk menginjakkan kaki di tanah Bipolo (Bursel)
Safitri berharap KNPI ini menjadi lokomotif yang membawa perubahan kepemudaan ke arah yang lebih baik bagi daerah di Maluku.
“Terutama dalam rangka membangkitkan rasa nasionalisme dan kebangsaan serta persatuan diantara para pemuda,” ujar Safitri.
Safitri juga mendorong pemuda melakukan inovasi contohnya dengan berwirausaha. Pemuda harus mampu menciptakan lapangan kerja, peluang usaha banyak, tinggal kita kreatif dan inovatif saja.
Katanya, kehadiran rekan-rekan DPD KNPI provinsi Maluku dan Pengurus KNPI dari 11 Kabupaten Kota di Bursel untuk merayakan kelahiran Sumpah Pemuda, sangat membuat dirinya bangga.
Bupati menuturkan Tagline Sinergi of Harmony setidaknya menjadi harapan agar bisa meluluh lantakan perbedaan yang terdistorsi oleh segmen kepentingan individu atau kelompok sejauh ini.
“Selamat melaksanakan kegiatan akbar ini. Harapan kami semoga kegiatan yang dilakukan bisa memberikan output dan outcome bagi kemajuan daerah,”tandasnya.
Sebelumnya Ketua DPP KNPI Pusat, Haris pratama juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah daerah yang telah membangun sinergitas bagi pemuda di Kabupaten Bursel.
“Kami harapkan sinergitas ini tetap dipertahankan sehingga pemuda bisa menjadi sumbangsih terbesar bagi pembangunan di Bursel dan Maluku pada umumnya.” papar Haris.
Haris yakin bahwa pemuda di Kabupaten Bursel punya ide – ide kreatif untuk membangun Kabupaten Bursel. Karena pikiran – pikiran pemuda itu masih jernih, sehingga mampu menjadi agen perubahan di masa depan.
Baginya Pemuda merupakan generasi penerus dan penentu masa depan bangsa. Karenanya generasi muda harus memiliki keberanian ambil bagian untuk kemajuan bangsa.
“Pemuda harus berani untuk melakukan hal-hal hebat ataupun melakukan sesuatu yang bisa membuat hebat,” tuturnya.
Pihaknya juga mengajak pemuda menolak berita Hoax dan ujaran kebencian serta Isu SARA yang dapat memecah belah kedaulatan Negara.
Selain itu Haris Pratama juga mendorong Petani Milenial di Bursel sebab menurutnya sektor pertanian adalah sektor prioritas dengan jumlah pintu pasar paling banyak di dunia. Apalagi, dunia internasional saat ini semakin membutuhkan pangan sebagai asupan pokok yang harus tersedia setiap hari.
Olehnya itu sektor pertanian tidak boleh dipandang sebelah mata, harus kita galakan. Banyak orang berhasil dan sukses dari petani. Olehnya itu pemuda di Bursel dan Maluku harus bisa melihat peluang tersebut.
"Pemuda jangan jadi tukang ngomel, tapi harus banyak kreatif untuk menjawab kemajuan daerah,” tutupnya.
Pembukaan Youth Camp ini dihadir oleh pimpinan TNI Polri, pimpinan OPD di lingkup Pemkab Bursel, Ketua Umum DPP KNPI, Haris Pertama, Ketua DPD I KNPI Promal, Faisal Hayoto Ketua DPD II KNPI Bursel, Rivai Latuconsina, para pimpinan OKP, ormas dan Undangan lainnya. (Tim)
Post a Comment
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!