Kurikulum 2016 Diharapkan Jadi Solusi Masalah Pendidikan Bursel

Namrole, SBS.

Wakil Bupati Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Buce Ayub Seleky berharap pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kurikulum 2013 Tingkat SD/SMP Tahun 2016 yang diselenggarakan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buru Selatan (Bursel) dapat menjadi jawaban atas berbagai masalah pendidikan di Bumi Fuka Bipolo ini.

“Saya berharap melalui kegiatan ini dapat menjawab permasalahan pendidikan di daerah kita sehingga sesuai agenda pendidikan, pelaksanaan Kurikulum 2013 tingkat SD/SMP Tahun 2016 dapat terlaksana sesuai rencana,” kata Seleky ketika membuka acara tersebut di Ruang Aula SMA Negeri Namrole, Senin (14/3).

Olehnya itu, Seleky berharap semua guru yang mengikuti kegiatan Bimtek ini dapat mengikutinya secara serius sehingga dapat diserap secara maksimal, bahkan dapat diimplementasikan bagi kemajuan dunia pendidikan di daerah ini.

“Dalam kesempatan yang baik ini pula, terhadap semua pihak terutama para pengajar yang hadir mengikuti Bimtek agar saudara-saudara dengan sungguh-sungguh dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik. Ini penting saya ingatkan, karena sukses tidaknya pendidikan di daerah ini berada di tangan saudara-saudara,” ujar mantan Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bursel itu.

Apalagi, menurut Seleky, Pendidikan adalah faktor yang sangat penting dalamupaya mencerdaskan kehidupan bangsa, pendidikan juga berperan penting dalam upaya membentuk karakter mental serta budi pekerti generasi muda bangsa.

Sehubungan dengan itu, pendidikan merupakan salah satu pilar penyangga utama pembangunan nasional. Oleh karena itu, banyak hal yang diupayakan atau dilakukan pemerintah terhadap sektor pendidikan karena dianggab sangat penting dan strategis. Dimana, sektor pendidikan memiliki perhatian sungguh dari pemerintah pusat dengan diberikan pembiayaan pendidikan sebesar 20 % dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

“Oleh karena itu, dalam menghadapi tantangan di era global yang semakin kompleks diperlukan upaya-upaya yang mengarah pada perbaikan mutu pendidikan yang inovatif dan diseduaikan dengan perkembangan zaman dewasa ini,” tandasnya.

Untuk itu, lanjut Seleky, sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional, lembaga pendidikan maka dinas pendidikan sesuai tupoksinya memikul tanggung jawab tersebut sebagai bentuk komitmen bersama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Perkembangan ilmu teknologi dan informasi dilatar belakangi oleh era globalisasi. Dewasa ini dunia pendidikan dituntut untuk dapat melakukan perubahan sesuai kebutuhan zaman. Pemerintah sebagai penyelenggara harus dapat melakukan modernisasi perubahan-perubahan baru guna menjawab kebutuhan masa kini.

“Seiring waktu pendidikan juga mengalami peningkatan maupun perubahan. Hal ini dikarenakan pendidikan itu sendiri tidaklah statis, tetapi dinamis mengikuti perkembangan zaman. Ini dapat kita ketahui melalui perubahan kurikulum dalam beberapa dekade terakhir ini,” terangnya.

Terlebih lagi, katanya, keberadaan pendidikan menjadi kebutuhan mendasar yang berkaitan langsung dengan penyiapan sarana prasarana pendukung serta tenaga pendidik yang lebih spesifik, berkualitas dan memiliki daya saing.

Dimana, sesuai dengan pasal 68 Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013), Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional, beserta segala ketentuan yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional serta Permendikbud  No 57, 58 dan 59 tentang Kurikulum 2013 SD/MI, SMP/MTS, dan SMA/MA, maka diterbitkanlah Kurikulum 2013.

Terkait itu, maka Kurikulum 2013 bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi maupun warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif dan efektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Oleh karena itu, tambahnya, pelaksanaan kegiatan Bimtek Kurikulum 2013 yang dilakukan ini sangatlah penting demi pengenalan pengimplementasian Kurikulum 2013. Mengacuh pada kegiatan ini, sebagai pemerintah daerah mendukung sepenuhnya pelaksanaan kegiatan Bimtek Kurikulum 2013 maupun semua hal terkait dengan pengembangan pendidikan di daerah ini.

“Sejalan dengan itu, pemerintah daerah Kabupaten Buru Selatan selalu memberikan perhatian khusus terhadap mutu pendidikan di semua jenjang pendidikan, mengingat pendidikan mempunyai peranan strategis dalam pembangunan bangsa dan daerah serta memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan transformasi sosial, yang pada gilirannya juga akan mempengaruhi kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.

Tak hanya sampai disitu, berkaitan dengan itu, pemerintah saat ini terus melakukan berbagai upaya peningkatan mutu pelayanan pendidikan agar dapat dirasakan masyarakat di daerah ini sesuai dengan haknya sebagai warga negara, baik dalam hal pemerataan, penyebaran tenaga pendidik, penyempurnaan kurikulum sumber belajar serta di dukung oleh kebijakan-kebijakan terhadap dunia pendidikan. (SBS-02)