Close
Close

Perebutan Jabatan Eselon II Pemkab Bursel Bakal Ramai

Namrole, SBS.
Bupati Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Tagop Sudarsono Soulissa menyebut, Panitia Seleksi (Pansel) Eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten Buru Selatan (Pemkab Bursel) akan segera dibentuk.
“Siapapun Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkab Bursel, memiliki hak yang sama untuk dapat menduduki jabatan eselon II ini. Jadi, saudara-saudara tinggal membuktikan kemampuan masing-masing,” kata Soulissa diselah-selah pertemuan terbuka bersama ratusan PNS lingkup Pemkab Bursel di Ruang Aula Kantor Bupati Kabupaten Bursel pekan kemarin .
Kendati semua PNS yang telah memenuhi persyaratan untuk mengikuti seleksi pengisian jabatan eselon II, namun Soulissa mengaku akan mengedepankan jenjang karir dan senioritas dalam seleksi tersebut.
“Kita harus melihat jenjang karir dan umur calon peserta seleksi. Saya berharap jangan ada PNS yang memiliki pikiran, bahwa kita pada usia sekian harus menduduki jabatan ini dan itu. Semuanya, harus  Step by step (bertahap-red), sehingga yang senior harus lebih didahulukan. Meski kita pintar, tetapi sebagai PNS yang pangkat masih di bawah dan ada senioritas, maka kita harus mengantri,” ujar Alumni universitas Gajah Mada (UGM) ini.
Selaku pembina kepegawaian, lima tahun kedepan, pihaknya akan memberikan kesempatan kepada seluruh PNS di lingkup Pemkab Bursel yang memenuhi persyaratan untuk mendapatkan jabatannya. Apalagi, diketahui bahwa jabatan itu banyak menjadi subjektivitas yang dimiliki PNS sekalian. Dimana, semua PNS ingin mendapatkan jabatan A dan B, tetapi yang menilai dan menentukan adalah pemimpin yaitu pembina kepegawaian. 
“Selaku pembina kepegawaian, saya akan menilai kemampuan saudara.  Sebab, apa yang kami lakukan terhadap sebuah keputusan itu, telah kami dalami secara mendalam dan apabila dilepas untuk mendapat jabatan, tetapi tetap dipaksa sesuai dengan keinginan saudara, maka akan terjadi berbagai penyimpangan dan itu sudah terbukti,” tutur mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bursel ini. 
Sehingga menjadi pemimpin dalam sebuah unit kerja itu bukan saja menguasai kompetensi tugasnya tetapi harus benar-benar matang di mulai dari proses di bawah. 
Bupati defenitif pertama Bursel ini berharap PNS di Bursel, jangan ada yang berpikir bahwa PNS yang berprofesi sebagai guru dengan pangkat tinggi sehingga bisa dengan leluasa masuk menjadi Kepala SKPD. Itu sama sekali tidak mungkin, apalagi yang didorong dengan kepentingan politik. 
Sementara itu, dari pantauan SBS, banyak pejabat di lingkup Pemkab Bursel yang terlihat gencar melobi untuk mendapatkan berbaga jabatan strategis dengan dalil sebagai Timsus TOP-BU. Bahkan, ada pula yang mengklaim diri bakal menduduki jabatan ini dan itu. 
Tetapi, jika berpulang pada hasil seleksi, apakah layak ataukah tidak, biarkan waktu yang akan menentukan. (SBS-03)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

أحدث أقدم