Namrole, SBS.
Regu Imanuel
Choir dari Jemaat GPM Waenono-Kamlanglale berhail keluar sebagai Juara I Lomba
Lintas Alam dan Reboisasi yang diselenggarakan oleh Angkatan Muda Gereja
Protestan Maluku (AMGPM) Cabang I Talitakumi, Sabtu (17/9).
Hasil
perlombaan itu diumumkan langsung oleh Ketua Tim Dewan Juri Lomba Lintas Alam
dan Reboisasi AMGPM Cabang I Talitakumi, Stevano Kailola.
Atas capaian
itu, Imanuel Choir berhasil menyabet hadiah berupa Piala dan Bonus Rp 3.500.000
yang diserahkan langsung oleh Sekretaris AMGPM Daerah Bursel Dedy Seleky;
sedangkan Juara II disabet oleh regu Guru SMA Negeri Namrole dan berhasil
membawa pulang Piala dan Bonus Rp 2.500.000 yang diserahkan oleh Sekretaris
Panitia Semuel Seleky;
Berikutnya,
Juara III berhasil diraih oleh regu Kepompong dari Pemuda GpdI Labuang dan
berhasil membawa pulang Piala dan Bonus Rp 1.500.000 yang diserahkan oleh Kabid
V Pengurus AMGPM Cabang I Talitakumi Maxigen Lesnussa. Sedangkan Juara Favorit
diraih oleh regu Ranting Pniel Batlale dari Kabupaten Buru dan berhasil membawa
pulang Piala dan Bonus Rp 500.000 yang diserahkan oleh Ketua Majelis Jemaat GPM
Labuang Pendeta HR Lessil/Seleky. Selain itu, untuk semua peserta lomba turut
diberikan Piagam Penghargaan.
Sekretaris
AMGPM Cabang I Talitakumi, Elvis Ch Lahallo dalam sambutannya ketika menutup
kegiatan itu mengatakan bahwa dalam setiap pelaksanaan perlombaan pasti ada
yang menang dan ada yang kalah, tetapi dalam mengikuti lomba tentunya
diutamakan sikap sportivitas secara bersama.
“Dalam sebuah
perlombaan pasti ada yang menang dan pasti ada yang kalah. Termasuk dalam
kegiatan ini. Tetapi, yang terpenting adalah kemenangan dan kekalahan yang kita
raih merupakan hasil dari sportivitas dan kejujuran kita,” kata Lahallo.
Olehnya itu,
Lahallo berharap, hasil yang diumumkan oleh Tim Dewan Juri dapat diterima
dengan objektif karena merupakan capaian semua peserta yang dinilai oleh
puluhan dewan juri.
Sebab, menurut
Lahallo, yang paling terpenting dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah, semua
orang harus memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga dan merawat serta
melestarikan alam di sekitar kita.
“Yang paling
utama ialah, kita sebagai orang-orang muda maupun masyarakat secara umum di
daerah ini harus memiliki kesadaran yang tinggi tentang pentingnya menjaga alam
sekitar. Sebab alam yang dianugerahkan Tuhan ini, bukan hanya untuk kita
sendiri, tetapi akan kita wariskan bagi anak cucu kita,” tuturnya.
Sementara itu,
sejumlah peserta yang mengikuti kegiatan tersebut kepada Suara Buru Selatan mengaku bergembira atas diselenggarakannya
kegiatan itu dan berharap akan diselenggarakan pula oleh AMGPM Cabang I
Talitakumi pada waktu-waktu mendatang.
Sebelumnya,
kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Bursel Buce Ayub Seleky.
Kegiatan yang dipusatkan di depan Gedung Gereja Wae Fuhan Prangit Jemaat GPM
Labuang sebagai titik start sekaligus titik finish itu turut dihadiri oleh
Ketua AMGPM Daerah Buru Selatan yang juga anggota DPRD setempat Alfred E
Lesbatta dan dua anggota DPRD setempat lainnya, yakni Anselany Orpa Seleky
serta Ruben Tasane.
Selain itu,
hadir pula Camat Namrole Hamis Waiulung dan Kepala Desa Labuang Remsi Nurlatu
maupun Ketua Majelis Jemaat GPM Labuang Pendeta HR Lessil/Seleky. (SBS-02)
إرسال تعليق
Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!