Bupati 'Tagop' Kritisi DPRD Bursel

Namrole, SBS 
Bupati Buru Selatan (Bursel), Tagop Sudarsono Soulissa melontarkan kritiknya kepada pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bursel.

Kritik itu dilontarkan Tagop kepada para wakil rakyat itu ketika Tagop membuka Musyawarah Cabang II DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bursel, Sabtu (03/12) lantaran hingga setahun pasca Pilkada Kabupaten Bursel berlangsung tanggal 9 Desember 2015 lalu ternyata masih ada saja anggota DPRD Bursel yang masih membangun berbagai pikiran dan isu tentang polemic-polemik Pilkada Bursel.

“Saya melihat masih banyak teman-teman di DPRD yang hari ini harus saya kritisi, bahwa masih berfikir proses Pilkada 2015 masih ada di DPRD,” kata Tagop.

Tagop berharap, para politisi di DPRD Bursel yang tidak mendukungnya saat Pilkada Kabupaten Bursel lalu harus pula sadar diri dan bergandengan dengan pemerintahan yang ada saat ini untuk membangun Kabupaten Bursel lebih baik lagi kedepan.

“Saya harapkan teman-teman di DPRD harus memiliki kewajiban, harus memiliki tanggung jawab, tidak ada lagi pikiran bahwa kemarin kita ada pada pihak-pihak perlawanan politik, tetapi hari ini harus menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai refresentasi masyarakat Bursel yang membawa kepentingan masyarakat dalam bidang politik di legislatif untuk bahu membangun dengan pemerintah daerah, untuk mendukung program-program pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan di Bursel,” ujarnya.

Olehnya itu, lanjjut Tagop, sudah saatnya kita bergandengan tangan untuk menyatukan persepsi kita, bahwa tanggung jawab kita adalah masyarakat.

“Hari ini, kalau saudara-saudara mengatakan bahwa saudara-saudara memiliki kewajiban untuk melihat masyarakat, maka eksekutif juga punya kewajiban untuk melihat masyarakat. Karena pimpinan ekskutif, Bupati dan Wakil Bupati dipilih oleh masyarakat,” terangnya.

Jadi, tambah Tagop, kalau hari ini kita gontok-gontokan bahwa kita mewakili masyarakat, dunia ini tidak akan selesai. Yang kita pikirkan hari ini ialah bagaimana proses pembangunan di Bursel ini bisa lebih cepat dan bisa diselesaikan dengan secepat-cepatnya.

“Hari ini yang saya sampaikan kita Lanjutkan untuk Tuntaskan hal-hal yang belum terselesaikan. Kalau kemarin kita berpihak pada Lanjutkan dan Tuntaskan, hari ini kita bergandengan tangan untuk melanjutkan dan menuntaskan hal-hal yang belum diselesaikan,” ucap Tagop yang langsung disambut tepuk tangan yang meriah dari para peserta dan tamu undangan yang hadir dalam kegiatan DPC PKB itu.

Terkait itu, maka Tagop berharap, DPRD Kabupaten Bursel sebagai utusan masyarakat dapat menyelesaikan berbagai agenda penting di lembaga wakil rakyat itu dalam waktu dekat sehingga berbagai program pembangunan di daerah ini bisa dilaksanakan lebih baik kedepan untuk kepentingan masyarakat yang dicintai di Bumi Fuka Bipolo ini. (SBS-01)