Pawa Optimis Gedung Serbaguna Dapat Difungsikan Saat MTQ Provinsi Maluku

Namrole, SBS.

Sekda Kabupaten Buru Selatan, Ir. Syahroel Pawa optimis gedung serbaguna yang dalam pembangunannya menelan anggaran Rp. 7 milayar lebih dan sementara masih dalam tahap pengerjaan oleh PT. Pratama Madu Jaya akan dapat digunakan saat kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Provinsi  berlangsung  pada  akhir April ini.

Hal itu diungkapkan Sekda saat mendampingi Komisi D DPRD Maluku yang terdiri dari Jhon Rahantoknam, Ramli Mahulete, Saoda Tethol, Temi Oersepuny dan Tin Renyaan saat melakukan kunjungan dalam rangka melihat kesiapan lokasi pelaksanaan MTQ Tingkat Provinsi yang terletak di Kilo Meter II, Desa Kamlanglae, Kecamatan Namrole Selasa, (07/03) 

“Ini salah satu bangunan yang akan dijadikan sebagai tempat pelaksanaan MTQ Tingakt Provinsi. Dimana bangunan ini dalam pembangunannya akan diprioritaskan pengerjaan bagian dalam agar dapat digunakan untuk akomodasi saat kegiatan MTQ berlangsung,” kata Sekda saat menjelaskan kondisi serta fungsi dari bangunan tersebut kepada Komisi D DPRD Maluku.

Pantauan Suara Buru Selatan, pembangunan gedung serbaguna tersebut memang belum mencapai 100%, namun menurut Daud yang merupakan Set Manager PT. Pratama Madu Jaya beberapa waktu lalu, mengatakan pembangunan gedung serbaguna ini masih jauh dari target. Namun Daud yakin saat pelaksanaan MTQ nanti gedung tersebut sudah bisa digunakan.

Selain gedung serbaguna tersebut, Pawa bersama dengan Komisi D juga meninjau rumah sakit yang nantinya akan dijadikan sebagai tempat tinggal parah kafila yang datang dari berbagai kabupaten/kota yang ada di Maluku.

“Para Kafila yang datang untuk mengikuti kegiatan MTQ akan di tampung di rumah sakit ini dan diperkirakan sebanyak 800 Kafila, dimana untuk tempat tidur di rumah sakit ini akan dibuat dengan sistem bertingkat,” kata Pawa.

Pawa pun menjelaskan maksud dari digunakannya rumah sakit untuk menampung peserta MTQ tersebut juga untuk mempermudah panitia dalam mengakomodir peserta baik terkait makan, minum maupun hal-hal lain.

Bukan hanya gedung serbaguna dan rumah sakit saja yang menjadi kunjungan Komisi D DPRD Maluku, namun area yang menjadi lokasi berlangsungnya puncak acara dari kegiatan  MTQ  berlangsung pun turut dikunjungi oleh Sekda dan Komisi D, dimana untuk lokasih tersebut masih dalam proses pengerjaan.(SBS-02)