Close
Close

Tagop Janjikan Bonus Bagi Puluhan Juara MTQ Maluku

Namrole, SBS
Bupati Buru Selatan (Bursel), Tagop Sudarsono Soulissa mengaku puas atas capaian Juara Umum Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXVII yang diraih oleh kontingen Kabupaten Bursel yang diumumkan pada acara penutupan MTQ yang dilaksanakan Arena Utama MTQ di Kilo Meter II Desa Kamlanglale, Kecamatan Namrole, Sabtu (6/5) malam.

“Saya merasa bangga dan bersyukur ya, karena setelah kita menyiapkan diri selama 2 Tahun dengan target sukses pelaksanaan dan sukses prestasi, dua-duanya membawakan hasil yang cukup memuaskan dan kita menunggu sukses yang ketiga yaitu sukses administrasi sehingga saya sudah perintahkan seluruh panitia untuk segala bentuk pengeluaran anggaran segala macam akan dipertanggung jawabkan secara baik dan benar-benar tertanggung jawab sehingga kita benar-benar menjadi tuan rumah yang sukses. Itu yang kita targetkan,” kata Tagop kepada wartawan usai acara penutupan MTQ.

Dirinya mengaku sangat puas dengan prestasi yang diukir oleh kontingen Kabupaten Bursel dalam event keagamaan tingkat Provinsi Maluku yang diselenggarakan di Bumi Fuka Bipolo yang dipimpinnya itu.

“Untuk mendapatkan prestasi sebesar ini, beta mengucapkan terima kasih kepada beta punya para kafilah, baik peserta maupun official lomba yang telah melakukan bimbingan kurang lebih 1 Tahun kita melakukan persiapan dan itu waktu yang cukup panjang bagi kita dan telah membuahkan hasil yang cukup maksimal,” terangnya.

Tak hanya menyampaikan ucapan terima kasih, tetapi di hadapan semua kontingen, masyarakat dan tamu undangan yang hadir dalam acara penutupan itu Tagop pun berjanji akan memberikan bonus kepada setiap Juara sebagai bentuk penghargaan pihaknya, sekaligus ucapan terima kepada para peserta yang telah mengukir kesuksesan di ajang ini.

“Atas nama pemerintah daerah, saya akan memberikan bonus kepada para juara. Untuk Juara I akan mendapatkan bonus sebesar Rp. 7,5 juta, Juara II akan mendapatkan bonus sebesar Rp. 5 juta, Juara III akan mendapatkan bonus sebesar Rp. 3 juta. Sedangkan, untuk juara harapan masing-masing akan mendapatkan Rp.1,5 juta,” janji Tagop yang juga kader PDIP ini dalam sambutannya.

Kepada Qori dan Qori’ah, Hafiz dan Hafizah, yang meraih peringkat juara dalam MTQ ini, Tagop mengucapkan selamat dan mendoakan semoga prestasi ini bisa dipertahankan dan ditingkatkan untuk untuk mengikuti ajang MTQ nasional, sehingga mudah-mudahan dapat membawa nama harum Provinsi Maluku kedepannya.

Sementara kepada anggota kafilah yang belum berhasil menunjukan prestasinya dalam ajang MTQ ini agar terus berlatih dan memacu diri untuk presentasi di kesempatan-kesempatan yang akan datang.

“Saya mengingatkan, baik kepada yang menang, maupun yang belum bahwa semangat bermusabaqah untuk meraih penghargaan tidak selayaknya sampai menggeser niat iklas untuk meningkatkan syiar Al’quran dan membudayakannya dalam kehidupan umat Islam,” harapnya.

Pada kesempatan yang berbahagia itu, atas nama pribadi, pemerintah dan Masyarakat Bursel, Tagop turut menyampaikan ucapan terimah kasih dan pengahargaan yang tulus kepada seluruh panitia dan jajaran Dewan Hakim yang telah bekerja maksimal dan memberikan penilaian yang objektif selama berlangsungnya lomba dari berbagai cabang yang dilombakan pada MTQ tahun ini.

“Kita berharap dari objektifitas itu akan melahirkan Qori dan Qori’ah, Hafiz dan Hafizah terbaik di Provinsi Maluku yang akan mengukir prestasi gemilang di event-event selanjutnya,” harapnya lagi.

Dirinya berharap, semangat untuk membaca dan menghayati kalam Ilahi, mendalamkan isi dan mengamalkan ajaran Al’Quran itu dalam kehidupan sehari-hari, jangan hanya tumbuh dan layu untuk semusim, tetapi seharusnya di pandang sebagai kebutuhan bagi setiap muslim.

Menurutnya, pelaksanaan Musabaqah merupakan wahana dalam rangka memacu pengembangan Tilawah, hafalan serta pendalam isi Al’Quran. Upaya yang dilakukan tidak boleh berhenti sampai disini, kegiatan relegius dan sarat dengan syiar Islam ini akan menjadi sia-sia dan percuma apabila tidak meninggalkan berkas dan pengaruh ditengah-tengah masyarakat.

“Untuk itu, diperlukan perhatian keterlibatan dan tanggung jawab seluruh komponen umat dan jajaran pemerintahan, agar penyelenggaraan kegaiatan MTQ ini memberi bekas dan pengaruh positif, yang tanpak dan dirasakan secara nyata dan terukur dalam pengembangan kehidupan masyarakat kita kedepan,” katanya.

Dikatakan, sebagai kabupaten yang baru melaksanakan kegiatan di tingkat Provinsi Maluku seperti MTQ XXVII saat ini, tentunya banyak hal yang menjadi tanggung jawab pihaknya yang masih dirasakan kurang dan belum sempurna seperti yang diharapkan semua pihak.

Namun, sebagai tuan dan nyonya rumah, pihaknya telah berupaya untuk meminimalisasi berbagai kekurangan yang ada.

“Kami menyadari bahwa dalam penyelenggaraan MTQ XXVII Tingkat Provinsi Maluku, ada kekurangan dan kelebihannya, dan kami sadari pula, bahwa segala sesuatu yang sepurna adalah milik Tuhan Yang Maha Kuasa. Berkenan dengan hal tersebut, atas nama masyarakat dan pemerintah Bursel, Saya pun sampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,” ucapnyanya.

Sedangkan, kepada semua pihak yang telah membantu hingga terselenggaranya kegiatan ini dengan sukses, Tagop pun mendoakan agar selalu mendapatkan balasan yang setimpal dari Allah Swt.

“Semoga partisipasi semua pihak dalam mendukung dan mensukseskan penyelengaraan MTQ XXVII Tingkat Provinsi Maluku Tahun 2017 ini menjadi amal saleh yang diridhoi Allah SWT,” tuturnya. (SBS-01)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

أحدث أقدم