Pawa Resmikan Kantor BNI Cabang Pembatu Namrole

Namrole, SBS

Kantor Bank Nasional Indonesia (BNI) cabang pembantu Namrole, Kabupaten Buru Selatan (Bursel) pada Jumat, (15/09) telah diresmikan oleh pemerintah daerah (Pemda) Bursel yang diwakili oleh Sekda Bursel Ir. Syahroel Pawa.

Kantor BNI yang berlokasi  di Kilometer II Desa Labuang, tepatnya di depan pasar Kait-Wait ini diresmikan dengan ditandai pengguntingan pita oleh Sekda Bursel, Syahroel Pawa dan pemberian cinderamata dari BNI yang diwakili oleh wakil wilayah BNI Makasar Drs. Muhammad Rubani didampingi Kepala Kantor BNI Cabang Ambon Dionee E Lamongan kepada Pemda Bursel yang diterima langsung oleh Ir. Syahroel pawa selaku Sekda Bursel.

Sekda dalam sambutanya mengungkapkan, bahwa perkembangan pertumbuhan perekonomian Kabupaten Bursel lima tahun belakangan ini menunjukan pertumbuhan yang baik.

“Ekonomi Buru Selatan sejak lima tahun terakhir  menunujukan pertumbuhan yang positif, rata-rata di atas 5 persen. Dan sumber pertumbuhan terbesar masih didominasi oleh sektor jasa, dan jasa keuangan adalah yang kedua setelah jasa listrik. Itu artinya peluang untuk sumber pertumbuhan jasa keuangan masih terbuka,” ungkap Pawa.

Menurutnya, saat ini kondisi aksesbilitas untuk  distribusi barang dan jasa di daerah Bursel baru mencapai 38 persen dengan luas wilayah 5060 KM² dan jumlah desa sebanyak 81 desa, itu juga  masih mengidikasikan terbukanya peluang karena Namrole merupakan pusat pertumbuhan Kabupaten Bursel.

“Dengan demikian kedepan prospek pertumbuhan masih terbuka, infrastruktur masih menjadi prioritas pemerintah daerah untuk menggenjot pertumbuhan ekonomi,  bahkan kita saat ini baru disinggahi oleh Tol Laut, dan tadi merupakan persinggahan yang kedua kali dengan jalur, Surabaya, Kisar,Namrole, kemudian Kisar, Namrole trus ke Surabaya,” jelasnya.

Pawa mengatakan, untuk saat ini BNI ini merupakan Bank ke 4 yang beroperasi di Namrole dan diharapkan, mudah-mudahan BNI dapat ikut dan dapat membantu pelayanan masyarakat dibidang jasa perbankan sehingga masyarakat terutama yang berkecimpun didunia usaha, dapat dengan mudah meningkatkan perekonomiannya ke arah yang semakin baik.

Ia berharap, dengan semakin banyaknya bank yang masuk di Bursel dapat membantu Pemda dalam bidang jasa perbangkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat bursel lebih baik lagi.

“Kami percaya bahwa kopetisi dalam pelayanan perbangkan yang baik akan semakin baik pula inbasnya kepada masyarakatlah dan sudah pasti yang paling diuntungkan adalah masyarakat.” paparnya.

Menutup sambutanya sekda atas nama Pemda mengucapkan selamat dan sukses kepada pimpinan kantor BNI dan jajaranya. Dan sebagai tanda diresmikannya  kantor cabang pembantu BNI Namrole oleh pemerintah daerah, di tandai dengan pengguntingan pita dan pemberian cedera mata dari Pihak BNI kepada pemda bursel yang diterima langsung oleh sekda.

Sementara itu, wakil wilayah BNI Makasar Drs. Muhammad Rubani dalam sambutan singkatnya mengatakan sesuai dengan informasi dari bank indonesia bahwa sampai saat ini, masyarakat indonesia itu baru terlayani dari jasa perbankan masih 40 persen, dan 60 persen sisanya belum mendapatkan peyanan perbankan.

Ia menjelaskan untuk sebuah daerah yang memiliki perkembangan perekonomian daerah yang baik sudah pasti memiliki banyak jasa perbankan.

“Untuk daerah yang berkembang dan maju sudah pasti memiliki banyak bank. Kita lihat saja daerah yang maju pasti banyak penyediaan jasa perbankan disitu. Karena mau tidak mau perekonomian suatu daerah  tidak lepas dari peran perbangkan, untuk itulah kami bank BNI dalam hal ini memeperluas jaringan kami kepada masyarakat khususnya di Buru Selatan,” ungkap Rumbani.

Dalam sambutanya juga HNS BNI Makasar ini, mengungkapkan pembukaan kantor BNI cabang Pembantu Namrole ini merupakan bagian dari kantor BNI cabang Ambon, sehingga ini merupakan outle ke 14 yang ada di Bursel, dimana sebelumnya sudah di resmikan di Seram Bagian Barat dan Seram Bagian Timur.

Rumbani menyampaikan, tujuan dari pembukaan kantor cabang  pembantu ini adalah untuk mendekatkan diri pada masyarakat yang ada di Bursel dan untuk membantu meningkatkan perekonomian masyarakat yang ada di kabupaten ini.

“Kami harapkan  dengan adanya BNI disini masyrakat disini tidak lagi susah mencari bank, sehingga masyarakat bisa mendapatkan kemudahan untuk membuat tabungan atau pun mendapatkan pinjaman modal kerja dan sejenisnya, bisa  langsung datang ke kantor kami,” harapnya.

Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemda bursel yang telah bersedia memberikan jalan dan kemudahan sehingga yang lahir pada 5 Juli 1946 ini bisa eksis di Kabupaten Bursel.

“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada pemerintah buru selatan yang telah memberi akses kepada bank bni untuk beroperasi di daerah ini,” ucapnya. (SBS-02)