Close
Close

Latbual Minta Gubernur Angkat Putera Bursel Jadi Pimpinan OPD

Sami Latbual


Namrole, SBS 
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Sami Latbual memintah Gubernur Maluku Murad Ismail dan Wakil Gubernur Barnabas Orno mempertimbangkan putera asli daerah asal Bursel sebagai salah satu Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemprov Maluku.

Permintaan Latbual ini mengingat Gubernur Maluku Murad Ismail dan Wakil Gubernur Maluku Barnabas Orno yang dikenal dengan Jargo Baileo pada Pilgub kemarin menang telak di kabupaten dengan semboyan Lolik Lalen Fedak Fena itu.

“Sebagai Warga Bursel dan ketua Tim Pemenangan Baileo Kabupaten Bursel dengan penuh kerendahan hati meminta dan mengingatkan kepada Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur agar dalam penempatan pimpinan OPD di lingkup Pemprov Maluku dapat mengakomodir putera Bursel yang menyandang nama dan marga asli Buru,” ujar Latbual kepada media ini,Rabu (26/06) di Namrole.

Latbual katakan, permintaan ini sesuai dengan janji yang pernah diutarakan Gubernur Maluku dan Wakil Gubernur Maluku saat melakukan kampanye di Bursel tahun lalu.

“Diharapkan ada keterwakilan putera daerah yang benar-benar asli anak Bursel yang diangkat untuk mengabdi bersama dengan basudara yang lain secara bersama dirumah besar Baileo orang Maluku sesuai janji dan Komiten Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur kepada masyarakat Bursel,” terangnya.

Diutarakan, permintaan keterwakilan anak daerah asli Bursel ini sebenarnya terlalu dini, namun setelah membaca berita yang menyebutkan bahwa ada permintaan ASN dari kementrian untuk menjadi pimpinan OPD oleh Pak Gubernur maka, dirinya berinisiatif untuk menyampaikan hal ini secara terbuka.

“Dengan tidak berlebihan saya mengingatkan secara terbuka dan pada waktunya nanti kami akan bersilaturahmi dengan Pak Gub dan Pak Wagub untuk menyampaikan hal ini lebih lanjut,” tuturnya.

Selain itu, calon Ketua DPRD Kabupaten Bursel periode 2014-2019 ini meminta agar Pemerintah Provinsi dibawah Pimpinan Pak Murad dan Pak Abas dapat mengalokasikan anggaran yang cukup di tahun 2020 untuk pekerjaan ruas jalan Namrole-Leksula yang kini berstatus jalan Provinsi.

“Permintaan kedua kami adalah penyediaan aggaran yang cukup untuk jalan Namrole Leksula. Kiranya dapat disediakan oleh Pak Gubernur sebagai realisasi janji-janji kepada masyarakat Bursel,” jelasnya.

“Kami memohon maaf jika permintaan ini tidak berkenan tetapi kami sangat berterima kasih kapada Bapak berdua atas atensinya dengan harapan suara masyarakat Bursel dapat didengar,” imbuhnya. (SBS/02)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

أحدث أقدم