Close
Close

Cegah Penyebaran Virus Korona, Pemda Bursel Perketat Pintu Masuk


Namrole, SBS  
Dalam Rangka Mencegah adanya Penyebaran Virus Korona, Pemerintah Kabupaten Buru Selatan mulai perketat pintu masuk, baik di pelabuhan laut, Bandara, maupun jalur lalu lintas antar Daerah Namrole-Namlea.

Hal ini dapat dilihat setelah rapat bersama yang dipimpin Langsung oleh Sekda, Iskandar Walla, yang dihadiri oleh Pimpinan OPD, TNI-Polri, pihak Sabandar dan petugas Bandara di ruang Koordinasi Sekda, Kamis (19/3/2020).

Dalam rapat itu, telah membahas terkait pencegahan penyebaran Virus Korona yang sungguh mengacam dunia saat ini.

Adapun berbagai pikiran tentang cara pencegahan virus Korona yakni, hidup sehat, membangun posko pada pintu masuk di enam Kecamatan dan penyediaan tenaga medis.

Sesuai rapat, mereka dibawa Pimpinan Sekda langsung meninjau pelabuhan yang lagi rampai Karna masuknya KM Tanjung Kabat. kepada awak media Sekda mengatakan, melalui surat menteri dan surat Gubenur kemarin untuk penanganan Penyebaran virus Korona, hari ini kita sudah mulai aksi lapangan.

“Hari ini kita Pantau KM Fery Tanjung Kabat yang masuk dari Leksula ke Namrole, dan dari Namrole ke Ambon, sedangkan esok pagi jam 6 kita akan pantau KM Intim Teratai dari ambon ke Namrole,” kata Sekda.

“Jika ada gejala atau temuan ada yang kenal virus tersebut, maka kita akan membawa yang bersangkutan langsung ke Ambon dengan menggunakan speed boat milik Pemda untuk penanganan selanjutnya. Sebab Bursel belum bisa menangani virus Korona ini, mengingat kita belum punya kelengkapan alat, ungkap Sekda.

Besok, lanjutnya, Pemda akan bangun beberapa posko yang melibatkan tenaga medis diantaranya, pelabuhan Namrole, pelabuhan Leksula, pelabuhan Nanali, pelabuhan Ulima, pelabuhan Tifu, bandara Namrole dan semua jalur lalu lintas antar daerah.

Menurut Sekda, hal itu dilakukan guna mengantisipasi kemungkinan adanya penyebaran virus corona lewat orang-orang yang baru datang dari luar daerah yang telah terpapar virus corona.

Khusus untuk pintu masuk di bandara dan juga pelabuhan diminta untuk ditempatkan petugas kesehatan secara khusus guna memantau pergerakan warga yang baru datang.

"Ini semua dilakukan guna mengantisipasi kemungkinan adanya virus corona," ujar  Sekda. 

Meskipun saat ini virus corona telah mewabah dan belum sampai ke Bursel, Sekda meminta kepada warga Bursel untuk tetap tenang menjalankan aktifitas seperti biasa.

Sekda juga meminta untuk senantiasa menjaga kebersihan diri dan lingkungan agar tidak saja terhindar dari penyakit virus corona namun juga jenis penyakit lain.

"Apabila merasa badan tidak fit maka segera datangi fasilitas kesehatan terdekat baik itu Puskesmas maupun rumah sakit," himbaunya.

“Saya sudah perintahkan kadis kesehatan untuk melakukan sosialisasi pencegahan virus Korona di Sekolah-sekolah, Gereja, Masjid, dan masyarakat pada umumnya yang berada di enam Kecamatan ini agar mereka tau,” kata Sekda.

Masyarakat jangan panik akan masalah ini, rajinlah untuk menjaga kebersihan diri, lingungan sekitarnya, dan rajin beribadah dan untuk ASN, sesuai Instruksi pak Bupati tida bole ada yang melakukan perjalan dinas keluar daerah,” tandasnya. (SBS/RL)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

أحدث أقدم