Close
Close

Tomia Tantang Komitmen Masyarakat Ambalau Di Pilkada 2020



Namrole, SBS 

Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Buru Selatan Asriyadi Tomia menantang komitmen masyarakat Ambalau dalam Pilkada 9 Desember 2020. Tantangan Tomia ini hanya ingin membuktikan apakah masyarakat Ambalau mampu memenangkan pasangan Hadji Ali dan Zainudin Booy (AJAIB) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bursel 5 tahun ke depan atau tidak.


Sebab, sebagai anggota DPRD yang memiliki basis kental di kecamatan Kepala Madan, Tomia yakin dengan kondisi lapangan di Kecamatan Kepala Madan, Pasangan AJAIB akan keluar sebagai pemenang dengan angka selisih jauh dari dua kandidat lain.


“Masyarakat disini mampu atau tidak Memenangkan pasangan AJAIB, jangan-jangan AJAIB menang lebih besar di Kecamatan Kepala Madan di bandikan di kecamatan Ambalau. Untuk itu beta datang ini untuk memastikan jangan sampai masyarakat Ambalau malu dengan kami masyarakat di Kecamatan Kepala Madan,” ucap Tomia saat berkampanye mendampingi pasangan AJAIB di Desa Lumoy, Kecamatan Ambalau, Kamis (5/11/2020).


Dikesempatan itu, Tomia menanyakan bahwa ada hubungan apa dua pasangan lain dengan masyarakat Ambalau, sehingga Pasangan AJAIB yang notabenenya adalah anak Kampung nantinya harus terasingkan di negeri sendiri.


“Ada Hubungan apa mereka dengan masyarakat Ambalau, ada hubungan apa mereka dengan kita?, mereka itu tidak punya hubungan apa-apa dengan masyarakat Ambalau tidak ada kan?,” tanya Tomia .


Seharusnya, lanjut Tomia, masyarakat Ambalau berbangga diri, bahwa ada anak kampungnya yang mampu berdiri bersaing dengan mereka-mereka yang menganggap bahwa kita masyarakat Bursel tidak mampu berdiri sejajar dengan mereka.


“Masyarakat disini harus bangga, ada Pak Booy sebagai wakil, kami masyarakat Sulawesi Tenggara juga bangga ada Pak Hadji sebagai Bupati. Dari itu saya menantang komitmen semua basudara Ambalau untuk bersama-sama dengan Pak Booy untuk memenangkan pertarungan ini. Jangan sampai masyarakat disini malu dengan masyarakat di kecamatan kepala Madan karena pasangan AJAIB menang banyak di sana,” ujarnya.


“Saya sebagai putera Kepala Madan, dan ada ketua Partai Gerindra Pak Ajadat Makasar juga dari kepala Madan menggaransikan bahwa pasangan AJAIB menang di Kecamatan Kepala Madan lebih dari 50 persen,” sambungnya.


Dengan demikian, Tomia berharap, pasangan AJAIB di kecamatan Ambalau harus menang lebih banyak dari angka kemenangan yang ada di Kecamatan Kepala Madan.


“Malu kalau angka kemenangan pasangan AJAIB disini kecil dari angka kemenangan pasangan AJAIB di Kepala Madan. Kami masyarakat Kepala Madan yang secara hubungan darah tidak ada saja bisa memenangkan Pasangan AJAIB dengan angka begitu besar lalu bagaimana dengan masyarakat Ambalau yang punya hubungan keluarga yang begitu dekat. Kan tidak wajar kalau AJAIB menang dengan angka sedikit. Maka disini kami uji komitmen semua basudara Ambalau,” teriaknya.


“Kami begitu menghargai Almarhum Pak Hakim Fatsey yang begitu berjasa bagi kami di dunia pendidikan di Kepala Madan, dan itu bagian dari semangat kami untuk memenangkan pasangan AJAIB. Malu kalau AJAIB kalah di Ambalau ini, kalau ada yang kurang-kurang, kalau ada yang salah hilangkan itu supaya katong bisa membuat perubahan bersama pasangan ini. Katong bisa menciptakan masa depan yang cerah bagi adik dan anak-anak kita,” tambahnya


Maka, lanjut Tomia, di Pilkada yang akan berlangsung tanggal 9 Desember ini, tidak ada kata lain selain memenangkan pasangan Nomor urut 1. Buktikan kalau masyarakat Ambalau itu komitmen dan tidak bimbang dalam menentukan pilihan.


“Jangan takut tekanan, kalau mereka kasih uang atau bantuan ambil, itu uang negara uang masyarakat, tapi ditanggal 9 Desember nanti coblos nomor 1, masa mereka yang tidak punya kampung tidak punya hubungan emosional bisa menang di sini kan tidak masuk akal. Harusnya mereka dibuat malu disini dengan membuat mereka kalah telak,” pungkasnya. (SBS/02)

Beri Komentar Anda

Mohon berkomentar dengan attitude yang baik...
Dilarang menggunakan Anonymous !!!

أحدث أقدم